Malang (ANTARA News) - Arema Indonesia terpaksa harus mengawali debutnya di ajang Liga Super Indonesia 2010/2011 dengan kucuran dana pinjaman dari pengusaha sebesar Rp5 miliar.

"Media Officer" Arema Indonesia Sudarmaji, Selasa menyatakan, harus diakui bahwa perjalanan tim berjuluk "Singo Edan" itu terbentur dengan masalah finansial, setelah PT Bentoel melepas "komitmen" dengan Arema.

"Agar Arema tetap eksis dan bisa berkiprah di ajang sepak bola paling bergengsi di Tanah Air ini maka yayasan berupaya mencari pinjaman investasi dengan mendekati kalangan pengusaha yang peduli dengan sepak bola," ujarnya.

Upaya untuk menggandeng pengusaha tersebut, katanya, terealisasi melalui pinjaman dari Bank Saudara di bawah naungan PT Meta Epsi Pribumi Drilling Co (Medco) milik Arifin Panigoro dengan nilai sebesar Rp5 miliar.

Hanya saja, katanya, pembahasan pinjaman sebagai investasi tersebut masih dibahas lebih dalam lagi antara pihak Arema Indonesia dengan perwakilan Bank Saudara yang sudah datang ke Malang.

"Mudah-mudahan saja semuanya berjalan lancar dan Arema bisa mengawali kompetisi musim ini dengan `nyaman`, tidak ada belitan masalah finansial, sehingga semua komponen bisa bekerja dan menjalankan tugas masing-masing dengan maksimal," tuturnya.

Apalagi, lanjut Darmaji yang juga mantan wartawan harian terbitan Surabaya itu, Arema sudah bertekad mempertahankan gelar juara LSI, sekaligus menorehkan prestasi gemilang di kancah sepak bola asia melalui kiprahnya di ajang "Liga Champions Asia" (LCA).

Untuk mewujudkan itu semua tentunya membutuhkan dana yang tidak sedikit, sehingga berbagai upaya dan cara dilakukan manajemen dan yayasan agar Arema tetap bisa melakoni kompetisi dengan baik dan menorehkan prestasi gemilang.

Pada pertengahan musim kompetisi 2009/2010 Arema dilanda krisis finansial, bahkan menjelang digelarnya Liga Indonesia para pemain dan pelatih mogok karena gaji dua bulan (Juni-Juli) belum dibayar.

Biaya operasional, kontrak pemain dan pelatih, manajemen Arema mengandalkan bantuan finansial dari donatur (pengusaha), penjualan tiket laga kandang dan penjualan pernak-pernik yang berkaitan dengan Arema.
(E009/B010)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010