Jerusalem (ANTARA News/AFP) - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Senin menelpon Presiden Palestina Mahmud Abbas agar melanjutkan pembicaraan damai, beberapa menit sesudah dirinya membiarkan habis masa berlaku pembekuan pemukiman Israel.

"Saya menelpon presiden Abbas supaya melanjutkan pembicaraan baik dan jujur yang baru saja dimulai, untuk mencapai persetujuan damai bersejarah diantara kedua bangsa kita," kata Netanyahu.

Netanyahu melawan tekanan berat Amerika Serikat dan komunitas internasional, dengan menolak perpanjangan moratorium pembangunan pemukiman parsial 10-bulan, bahkan walaupun Abbas memperingatkan dirinya akan meninggalkan pembicaraan serta pembekuan berkelanjutannya. (ANT/K004/TERJ)

Penerjemah: Kunto Wibisono
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010