"Setiap penerima beasiswa mendapatkan bantuan pendidikan sebesar 370 dolar AS," kata Wakil Dekan Bidang Administrasi, Keuangan, dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Gadjah Mada (UGM) Tatang Hariri di Yogyakarta, Selasa.
Bantuan pendidikan itu, menurut dia pada penyerahan beasiswa tersebut, diberikan kepada mahasiswa pada setiap semester.
Beasiswa diserahkan kepada mahasiswa oleh perwakilan "Lotte Foundation" Lee Keum Jae dan disaksikan Presiden Direktur Lotte Mart Indonesia, Moon Young-Pyo.
Tatang mengatakan, kerja sama antara UGM dan "Lotte Foundation" yang baru dimulai pada 2010 dapat berlanjut pada tahun-tahun berikutnya.
"Kami berharap kerja sama yang telah dijalin dapat berjalan dengan baik dan ke depannya jumlah penerima beasiswa `Lotte Foundation` semakin meningkat," katanya.
Menurut dia, mahasiswa agar memanfaatkan beasiswa yang diterima dengan sebaik-baiknya sehingga dapat meningkatkan prestasi.
Perwakilan "Lotte Foundation" Lee Keum Jae mengatakan pemberian beasiswa tersebut merupakan bentuk perhatian terhadap pendidikan di Indonesia.
"Beasiswa tersebut merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial `Lotte Mart Indonesia`. Kami berharap beasiswa tersebut dapat membantu FIB UGM dalam melahirkan generasi muda Indonesia yang berkualitas dan berkompeten," katanya.
Selain memberikan beasiswa kepada mahasiswa UGM, "Lotte Foundation" juga memberikan beasiswa serupa kepada mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Jakarta.
"Lotte Foundation" merupakan bagian dari kelompok ritel "Lotte Mart". Grup Lotte mengambil alih 100 persen saham `"akro Cash and Carry" pada November 2008 dan mengubah nama 19 toko "Makro" menjadi "Lotte Mart Wholesale" pada Mei 2010. (ANT-158/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
