Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan solusi teknologi informasi Jepang, Fujitsu Limited, telah memenangkan kontrak dari PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) untuk membangun instalasi jaringan kabel fiber-optic di pulau-pulau di Indonesia senilai lebih 100 juta dolar AS. Bersama dengan mitranya Norddeutsche Seekabelwerke GmbH (NSW)  dari Jerman, Fujitsu akan mengerjakan instalasi jaringan komunikasi bawah laut antar-pulau di Kalimantan, Sulawesi, Jawa, Bali dan Lombok, demikian keterangan dari PT Fujitsu Indonesia kepada ANTARA, Kamis. Jalur jaringan yang dinamai "JaKa2LaDeMa" itu akan menjadi jaringan koneksi fiber-optic bawah laut pertama yang berkapasitas bandwidth sangat tinggi. Proyek tersebut dijadwalkan selesai dikerjakan pada Januari atau paling lambat Maret 2010. JaKa2LaDeMa, menurut Fujitsu, akan mampu memberikan kapasitas peningkatan kemampuan (upgrade) fasilitas transmisi yang mendukung layanan Internet, e-commerce, video, data dan suara. Fujitsu akan menyediakan perlengkapan terminal, repeaters, branching units system integration yang canggih, dan semua jasa yang berhubungan dengan proyek ini. Peralatan repeaters akan terintegrasi dengan repeatered cables yang dipersiapkan oleh NSW, yang dipastikan menyediakan jasa seperti survei, instalasi di laut dan pekerjaan sipil. "Fujitsu sangat senang untuk memberikan kontribusi signifikan bagi konstruksi jaringan infrastruktur di Indonesia, yang adalah salah satu pasar yang pertumbuhannya paling cepat di dunia," kata Gensei Katano, Group Vice President dari Photonic Systems Group, Submarine Networks di Fujitsu. "Kemenangan ini diakibatkan oleh portfolio system jaringan kami yang handal, sekuat komitmen kami untuk Indonesia. Kami akan melanjutkan kerja sama yang erat bersama NSW untuk mengantarkan kesuksesan penyelesaian jaringan kabel bawah laut  yang canggih kepada PT Telkom." "Kami sangat bangga bahwa PT Telkom telah menunjuk kami sebagai pemenang proyek ini," kata  Rudolf Stahl, Managing Director di NSW. Menurut Fujitsu, repeater optic bawah laut dari Fujitsu menerapkan teknologi yang paling mutakhir dan  dapat diandalkan di industri. Dalam 40 tahun pengalamannya di kabel bawah laut, Fujitsu telah memasangkan lebih dari 2,500 repeaters di seluruh dunia, tanpa kegagalan. NSW, sebagai pabrikan terkemuka di dunia dalam bidang telekomunikasi bawah laut dan kabel listrik, akan menggunakan MINISUB™ repeatered and unrepeatered cable, dengan desain yang ramping dan kuat, akan memberikan kinerja yang sangat bagus, penanganan kabel yang bersahabat, sesuai dengan karakteristiknya. Selama ini NSW menyediakan kabel-kabel optic dalam berbagai versi sesuai permintaan konsumennya, yakni versi lightweight, lightweight-protected, single-armored dan double-armored. (*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009