Kordinator Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, HM Sazli Nasution di Medan, Selasa, mengatakan, calon haji (Calhaj) tersebuts sebelumnya tercatat sebanyak 8.330 orang, namun 52 tidak jadi berangkat.
Dengan demikian, katanya, Calhaj Sumut yang berangkat ke Jeddah itu hanya sebanyak 8.278.
"Calhaj tersebut saat ini sebahagian berada di Madinah dan Mekkah," kata Sazli.
Ia mengtakan, calon haji asal Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang berada di tanah suci itu, saat ini dalam keadaan sehat walafiat dan terus didampingi ketua rombongan (karom) yang dipercaya mengawasi jamaah haji tersebut.
Ia mengatakan, para karom itu terus memantau perkembangan para Calhaj untuk mengetahui kondisi anggotanya tersebut
Selain itu, karom tersebut terus melakukan kordinasi dengan jamaah haji, sehingga dapat diketahui apakah ada yang sakit dan perlu mendapat pengobatan.
"Kalau ada jamaah haji yang sakit langsung dibawa ke tempat Balai Pengobatan Haji yang ada di Madinah dan Mekkah," katanya.
Ketika ditanya mengenai keadaan Calhaj itu, Sazli mengatakan, rombongan haji Sumut tetap kompak dan saling tolong menolong kalau ada kesulitan, sehingga tidak ada yang tersesat.
"Jamaah haji Sumut itu juga dilengkapi tanda pengenal, kalau kesasar juga mudah dicari dan ditemukan kembali oleh teman mereka," katanya.
13 Kloter Ring Satu
Sebanyak 13 dari 19 jumlah kloter Calhaj Sumut tahun 2010, menempati maktab atau pemondokan haji di lokasi ring I di Tanah Suci Mekkah.
Sedangkan enam kelompok terbang haji lainnya dari Sumut itu, pemondokannya berada di ring II.
Keistimewaan pemondokan bagi Calhajyang berada di ring I itu, hanya berjarak lebih kurang sekitar dua kilometer dari Masjidil Haram.
Sementara Calhaj berangkat ke Jeddah sebanyak 8.278 orang yang berasal dari kabupaten/kota.
Sebanyak 8.278 calon haji itu beberapa diantaranya Medan (2.363), Labuhan Batu (1.507), Tapanuli Selatan (982), Asahan (526), Madina (493), Padang Sidempuan (401), Deli Serdang (324), Langkat (330), Binjai (238).
Kemudian, Serdang Bedagai (186), Tanjung Balai (192), Tebing Tinggi (155), Simalungun (139), Pematang Siantar (109), Tapanuli Tengah (87), Sibolga (54), Karo (27), Dairi (14) Taput (7), Nias (6) dan Tobasa (2) dan Pakpak Bharat (2). (ANT/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
