Pemain yang saat ini memperkuat Ajax Amsterdam Belanda tiba di terminal 2 D Bandara Soekarno Hatta Tangerang pukul 15.03 WIB dengan menggunakan pesawat KLM dengan nomor penerbangan KL 809. Namun baru meninggalkan bandara pukul 18.45 WIB.
Pemain yang bermain di posisi striker itu menunggu cukup lama di bandara karena menunggu pemain terbaik Piala Dunia 2010, Diego Forlan. Namun hingga jadwal kedatangan tiba yaitu pukul 18.15 WIB pemain yang memperkuat Atletico Madrid itu belum terlihat.
Akibatnya Luis Suarez keluar dari bandara hanya didampingi pihak panitia dan langsung diantarkan ke tempat menginap pemain timnas Uruguay di Hotel Four Season Kuningan Jakarta.
Saat keluar bandara, pemain yang berumur 24 tahun itu mendapatkan pengawalan yang cukup ketat. Bahkan saat ditanya oleh beberapa wartawan yang menunggu sejak pukul 12.00 WIB, Luis Suarez tidak menjawab.
Dengan kedatangan Luis Soarez maka anggota timnas Uruguay yang telah tiba di Indonesia sebanyak 10 pemain dan ditambah dengan tim official dan sang pelatih Oscar Tabarez.
Timnas Uruguay merupakan lawan internasional pertama timnas Indonesia dibawah asuhan Alfred Riedl. Pertandingan ini merupakan ajang ujicoba tim Merah Putih sebelum turun pada Piala AFF akhir tahun nanti.
Pemain "La Celeste" julukan timnas Uruguay tiba di Indonesia dalam lima kelompok. Kelompok pertama yang tiba pukul 13.05 WIB sebanyak lima pemain diantaranya dua pemain Lazio yaitu Alvaro Gonzales dan Fernando Muslera.
Rombongan kedua tiba pukul 15.35 WIB dengan empat pemain termasuk tim official dan pelatih (Oscar Tabarez). Empat pemain itu Andres Scotti, Daniel Tamborini, Diego Lugano dan Juan Castillo.
Untuk dua bintang Uruguay saat Piala Dunia 2010 yaitu Luiz Suarez (Ajax Amsterdam) tiba pukul 17.30 WIB, namun untuk Diego Forlan (Atlertico Madrid) hingga pukul 18.15 WIB belum terlihat.
Rombongan keempat dijadwalkan tiba pukul 19.30 WIB diantaranya Jorge Rodriguez, Edinson Cavani, Walter Gargano. Sedangkan rombongan kelima pukul 22.45 WIB diantaranya A. Perierra, Christian Rodriguez, Martin Caceres dan M. Perrierra. (*)
(T.B016/R009
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
