"Kita akan melibatkan sekitar 500 pelajar untuk membuat topeng hasil kreasi mereka sendiri dalam waktu lima jam dan diharapkan akan menghasilkan 5.000 topeng yang berarti akan mengalahkan rekor serupa 2008 di Malang Jatim," kata artis Peggy Melati Sukma, koordinator pelaksanan program dan juru bicara FTN, Sabtu, di Cirebon.
Acara yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Festival Topeng Nusantara (FTN) tersebut rencananya akan diselenggarakan selama lima jam mulai pukul 09.00 WIB.
Peggy mengatakan, pembuatan 5.000 topeng itu akan mengalahkan rekor serupa pada 2008 yang berhasil membuat 3.200 topeng.
Menurut dia, topeng-topeng yang akan dibuat oleh para pelajar itu berbahan dasar karet nylon dengan menampilkan karakter topengkhas nusantara, seperti topeng dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan, dan Nusa Tenggara.
Para pelajar akan membuat topeng dengan metode yang telah diajarkan kemudian dilukis menggunakan cat minyak sesuai kemampuan berkreasi seni yang mereka miliki dan selanjutnya di pajang saat puncak acara FTN.
"Nanti kita hitung hasilnya dan diharapkan bisa mencapai yang diharapkan yaitu 5.000 topeng. Topeng-topeng ini nanti akan kita pajang pada puncak kegiatan FTN," kata Peggy antusias.
Sementara itu mengenai puncak kegiatan Festival Topeng Nusantara rencananya akan diselenggarakan pada 16 hingga 17 Oktober di tempat yang sama.
"Pada tanggal 16 nanti juga akan ada kirab topeng nusantara mulai dari Griya Ciayumajakuning berjalan kaki menuju Gedung Negara BKPP," katanya.(*)
(ANT-059/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
