Jakarta (ANTARA) - Cal Crutchlow mendapat tugas dari Petronas Yamaha SRT dan Yamaha untuk menggantikan Franco Morbidelli di tiga balapan mulai GP Styria pekan depan karena sang pebalap Italia harus menjalani pemulihan pascaoperasi lutut kirinya.

Mantan pebalap tim LCR Honda itu akan kembali turun ke trek untuk berkompetisi di dua balapan di Red Bull Ring, Austria dan GP Inggris di Silverstone, demikian tim Petronas Yamaha pada Rabu.

Pebalap Inggris itu sudah malang melintang sebagai pebalap di MotoGP sejak turun di kelas premier sedari 2011, menjalani tiga musim dengan Yamaha, sebelum menjadi pebalap uji tim pabrikan Jepang itu musim ini.

"Setelah melihat semua opsi, meminta Cal Crutchlow menggantikan Franco, sementara ia memulihkan diri dari cedera, merupakan keputusan kolektif Yamaha dan kami," kata kepala tim Petronas Yamaha SRT Razlan Razali.

Baca juga: Petronas Yamaha tugaskan Gerloff gantikan Morbidelli di GP Belanda

"Cal adalah pebalap yang kredibel dan berpengalaman, yang saat ini merupakan test rider Yamaha. Sebagai tim Independen, ini merupakan cara kami bisa benar-benar melangkah untuk membantu Yamaha.

Namun, Razali mengungkapkan ia tidak memasang target hasil bagi Crutchlow di tiga balapan selanjutnya.

Sementara itu Crutchlow cukup senang bisa kembali ke trek setelah terakhir kali tampil kompetitif bersama tim satelit Honda tahun lalu.

"Senang rasanya bisa kembali membalap dengan Yamaha tahun ini sebagai test rider resmi dan mampu menjalankan tugas ketika dibutuhkan baik bagi semua pihak. Saya sangat menantikan membalap untuk Petronas Yamaha SRT di tiga Grand Prix ini," kata Crutchlow.

Baca juga: Crutchlow gantikan Lorenzo sebagai test rider Yamaha mulai 2021

"Pastinya ini bukan situasi terbaik dan saya berharap Franco segera pulih, saya harap ia kembali lebih kuat setelah operasi lutut. Saya yakin dia telah membalap dengan luar biasa dalam dua tahun terakhir.

"Saya rasa sulit memasang target untuk tiga balapan ini dan ini akan lebih ke soal memahami motor, karena saya memiliki hari-hari pengujian yang terbatas tahun ini.

"Hal baiknya saya bisa membandingkan motor dan saya seharusnya bisa mengumpulkan banyak data untuk Yamaha," kata dia.

Grand Prix Styria pada 8 Agustus nanti akan mengawali paruh kedua musim MotoGP setelah jeda musim panas berakhir.

Pebalap tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo kokoh di puncak klasemen pebalap dengan keunggulan 34 poin atas kompatriot asal Prancis Johann Zarco dari tim Pramac Ducati.

Baca juga: Berpisah dengan Yamaha, Vinales punya opsi berikut untuk MotoGP 2022
Baca juga: Revisi kalender MotoGP setelah GP Australia batal

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021