"Kunjungan (anggota) Badan Kehormatan (BK) ke Yunani tidak bermanfaat. Namun, sebagai Ketua BK, saya tidak bisa mencegah secara langsung, dikarenakan sifat Pimpinan BK yang kolektif kolegial," ujarnya di Jakarta, Minggu.
"Tapi perlu diketahui, tugas dan peran BK melaksanakan Tata Tertib (Tatib) DPR RI, bukan mempersoalkan Tatib," katanya.
Ia lalu menunjuk contoh Wakil Ketua DPR, Pramono Anung (Fraksi PDI Perjuangan) yang membatalkan rencana kunjungan Komisi V ke Turki.
"Itu karena setelah dievalusi ternyata kurang bermanfaat," katanya.
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010