Mobil keluaran tahun 1950-an bermerk Opel Kapitan warna hitam bernomor polisi N 1708 A itu tiba di Tugu Pahlawan, Kamis, dari Malang.
Kepala Museum 10 November, Sutopo mengatakan, mobil tersebut dihibahkan oleh Bambang Sulistomo, anak pertama Bung Tomo dengan harapan masyarakat Surabaya bisa mengenang jasa-jasa Bung Tomo.
"Mobil itu selama ini ada di rumah Bung Tomo di kawasan Jalan Ijen, Malang. Ketika seluruh keluarga pindah ke Jakarta, mobil itu dititipkan ke rumah teman Bambang, Mas`ud di Jalan Gatot Subroto, Malang. Di rumah itulah mobil hanya dibiarkan mangkrak di garasi selama bertahun-tahun," ujarnya kepada wartawan di Tugu Pahlawan, Jalan Pahlawan, Kamis.
"Kemudian Pak Bambang Sulistomo menghubungi dan berniat menghibahkan mobilnya," ucap Sutopo menambahkan.
Nantinya, mobil yang warnanya sudah memudar itu akan ditempatkan tepat di sebelah kanan patung Bung Tomo yang berada di halaman dalam area Tugu Pahlawan.
"Secara resmi, direncanakan pada 10 November atau bertepatan dengan Hari Pahlawan mendatang, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang akan menerima secara simbolis dari Bambang Sulistomo," papar dia.
Kondisi mobil bersejarah itu sangat memprihatinkan. Keempat karet rodanya rusak, cat mobil terkelupas dan karat menghiasi sebagian besar badan mobil.
Sedangkan, di bagian dalam masih relatif lengkap. Joknya utuh, kemudi, dan dashboard masih terlihat bagus, kendati radio di dalamnya sudah tidak bisa digunakan lagi.
"Sebelum dipajang, mobil ini akan direnovasi, sehingga tampak seperti bentuk aslinya. Tapi belum bisa total karena waktunya mepet. Nanti setelah penyerahan, akan dilanjutkan perbaikannya," jelas Sutopo. (ANT-165/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
