Jakarta (ANTARA News - Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam waktu dekat akan melengserkan Lukman Edy dari posisi Sekretaris Jenderal karena dinilai sudah setahun tidak aktif di partai.

"Sudah setahun sekjen tidak aktif menjalankan tugasnya, ya, akan kita ganti," kata Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar pada diskusi lingkungan hidup di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta, Minggu.

Menurut Muhaimin, DPP PKB telah memberi surat peringatan pertama sampai ketiga kepada Lukman, namun yang bersangkutan tidak juga datang.

Bahkan, lanjut Muhaimin, ia pun telah berusaha menghubungi Lukman, namun belum juga berhasil.

"Sampai peringatan ketiga belum juga datang, sehingga akan diganti. Akhir tahun ini pergantian ini akan dilakukan karena mendesak lantaran kegiatan partai yang lebih intens," katanya.

Mengenai pengganti Lukman sebagai sekjen, Muhaimin belum bersedia menyebutkan.

"Pada saatnya nanti juga kita umumkan," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi di Kabinet Indonesia Bersatu II itu.

Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding menambahkan, pergantian sekjen cukup melalui rapat pleno gabungan dewan tanfidz dan dewan syuro karena sekjen tidak dipilih oleh muktamar.

Lukman Edy adalah penggerak islah akbar PKB yang berusaha merangkul seluruh elemen PKB yang terpencar dalam PKB Ancol, PKB Parung, dan PKNU. Dia bermaksud menggelar muktamar pada 2010.

Muhaimin bersikukuh muktamar baru bisa digelar pada 2013.

Namun, Muhaimin membantah hal itu yang menjadi alasan pelengseran Lukman Edy.

"Bukan itu, Lukman lebih sibuk di bisnisnya," kata Muhaimin.(*)

S024/Z002/AR09

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010