"Kami kembali melayani penumpang ke Yogyakarta dengan frekuensi penerbangan tujuh kali per hari," kata "Vice President Corporate Communications" Garuda Indonesia, Pujobroto, dihubungi di Jakarta, Sabtu.
Menurut dia, penerbangan ke Yogyakarta dibuka kembali pascapemberlakuan "Notification to Airman/Notam" (Informasi Operasional Penerbangan) Nomor B 1924/10 oleh "Airport Authotity" Yogyakarta yang menyatakan bandara tersebut ditutup (5/11) hingga pukul 23.00 WIB.
"Namun, kini kami siap mengoperasionalkan sejumlah armada mulai pukul 07.30 hingga 19.30 WIB," ujarnya.
Untuk itu, ia meminta, penumpang yang seharusnya berangkat pada tanggal 5 November lalu bisa memahami dibatalkannya penerbangan ke Yogyakarta.
"Kami harus melakukan pembatalan penerbangan saat itu," katanya.
Apalagi, sebut dia, kondisi jalur penerbangan di sana tidak memungkinkan untuk dilalui akibat peningkatan aktivitas Gunung Merapi.
"Bahkan, debu vulkaniknya sangat membahayakan," katanya.
Untuk itu, ia mengimbau, penumpang yang akan melaksanakan penerbangan pada hari ini melakukan penjadwalan kembali penerbangannya dengan menghubungi Garuda Call Center 0804 1807 807 atau 021-2351 9999.
"Mereka dapat melakukan `refund` atau menguangkan tiket yang tidak jadi dipergunakan di kantor Garuda terdekat tanpa dikenakan biaya," katanya.
(ANT/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
