Jakarta (ANTARA News) - Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) menjadi "tiket" masuk ke kampus Universitas Indonesia dari pintu stasiun UI bagi para mahasiswa yang telah terdaftar untuk menghadiri kuliah umum Presiden AS Barack Obama.

"Mana KTM-nya?" tanya seorang petugas keamanan kampus kepada beberapa mahasiswa berpakaian batik yang bergegas ingin melewati pintu penjagaan.

Setelah mahasiswa-mahasiswi tersebut menunjukkan KTM, mereka harus menghadap kepada seorang petugas kampus yang sudah ditunjuk untuk mendapat undangan masuk ke kuliah umum.

Obama dijadwalkan memberikan kuliah umum kepada sekitar 2.000 mahasiswa dan dosen UI dan juga universitas-universitas undangan lain dengan tema kuliah seputar demokrasi, pembangunan, pluralisme, dan toleransi beragama.

Para mahasiswa yang diminta berkumpul maksimal pukul 07.00 WIB di stasiun UI tersebut tidak diperbolehkan membawa apapun selain telepon selular, dompet, dan kamera, bagi mereka yang membawa jaket atau tas harus menitipkannya ke petugas keamanan.

Dari depan stasiun UI rombonga akan berjalan kaki menuju Balairung bersama-sama dan kembali harus menjalani menjalani pemeriksaan sebelum masuk ke balairung, kali ini diperiksa oleh petugas keamanan dari Kedutaan AS.

Ada mahasiswa yang datang tergopoh-gopoh setelah lewat pukul 07.00 WIB dan mereka juga masih dibolehkan masuk ke kompleks UI.

Menurut pengakuan Irfan, mahasiswa Hubungan Internasional UI angkatan 2010 yang dihubungi lewat telepon, Balairung belum sepenuhnya terisi.

"Balairung belum penuh, kami sekarang hanya diminta untuk menunggu sekitar 2 jam," katanya.

Kuliah umum selain dihadiri oleh para mahasiswa dan dosen juga akan para mantan presiden, mantan wakil presiden, sejumlah menteri, lembaga penelitian, pemuka organisasi, pemuka agama, dan juga pimpinan LSM.
(KR-DLN/A038)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010