Padang (ANTARA News) - Empat unit Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) masih dioperasikan untuk membantu korban tsunami yang terjadi di Kabupaten Mentawai, Sumatera Barat.

"Empat KRI yang masih dioperasikan yakni, KRI Gilimanuk, KRI Teluk Cirebon, KRI Teluk Manado, serta KRI Imam Bonjol," kata Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) II Teluk Bayur, Padang, Laksamana Pertama, TNI-AL Aswad, di Padang, Rabu (10/11).

Menurutnya, sekarang satu unit kapal perang, yakni KRI Teluk Manado membawa pulang para relawan dari kabupaten Mentawai ke Jakarta.

"KRI Imam Bonjol digunakan untuk patroli di sekitar perairan Kabupaten Mentawai," katanya.

Dia menambahkan, sedangkan dua KRI yakni Imam Bonjol serta KRI Teluk Cirebon masih menunggu jadwal keberangkatan ke Mentawai.

"Dua KRI untuk membawa barang bantuan serta tim medis untuk ke Mentawai," katanya.

Dia mengatakan, Lantamal II Teluk Bayur Padang pada tahun 2011 akan mendapatkan penambahan dua unit kapal perang.

"Dua jenis kapal perang yang akan diterima Lantamal II ini nantinya adalah KRI Kalabang dan KRI Kalahitam,"katanya.

Menurutnya, penambahan dua unit kapal perang dikerahkan untuk melakukan patroli disekitar perairan Sumbar, terutama daerah Mentawai.

"Kapal perang ini akan melakukan patroli sepanjang Pulau Sumatera, mulai dari Aceh, Nias, Sibolga, Mentawai, serta Bengkulu,"katanya.

Dia menambahkan, adanya penambahan dua unit kapal ini maka personil juga perlu ditambah ke Lantamal II Teluk Bayur Padang.

Untuk mengatasi ini, 80 personil dari Surabaya akan dipindahkan ke Lantamal II. "Personil tersebut ditempatkan menjadi awak dua kapal perang, satu kapal akan mempunyai 40 orang awak kapal," katanya.
(ANT031/M012)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010