Jakarta, 24/11/2010 (ANTARA) - Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono membuka Konferensi dan Pameran Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara (GPTP) Tahun 2010 bertema: Penyelamatan Hutan Pantai dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir Selasa, 23 Nopember 2010 di Gd. Manggala Wanabakti Jakarta. konferensi berlangsung sehari (23/11/2010) sementara pameran berlangsung selama 3 hari dari 23 â?? 25 Nopember. Hadir bersama Presiden Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono, Ibu Herawati Boediono, Para Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, Perwakilan 7 Organisasi Wanita Pusat dan Daerah serta peserta Konferensi dan Pameran.

     Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara pertama kali dicanangkan oleh Ibu Negara Hj. Ani Bambang Yudhoyono pada tanggal 1 Desember 2007, merupakan kerjasama 7 organisasi perempuan: Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB), KOWANI, Dharma Wanita Persatuan, Bhayangkari, Dharwa Pertiwi, Tim Penggerak PKK dan Aliansi Perempuan untuk pembangunan berkelanjutan (APPB), untuk memberikan inspirasi kepada masyarakat dalam mencegah laju perubahan iklim.

     Konferensi GPTP ini merupakan langkah awal untuk memberikan pemahaman yang sama dan pembekalan mengenai potensi dan peluang pemberdayaan masyarakat di daerah pesisir terutama pada kaum perempuan, dengan pembicara antara lain: Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Kehutanan serta para pakar lainnya. Konferensi diikuti oleh 7 organisasi perempuan, praktisi, akademisi, LSM dan Media Massa.

     Pameran dilaksanakan sebagai upaya untuk mengangkat potensi dan membuka peluang kerjasama antara pemerintah, pengusaha dan masyarakat, dengan tema Potensi Smberdaya Pesisir dan Laut Indonesia sebagai Sumber Pangan, Energi dan Ekowisata. Peserta pameran antara lain: Kementerian Kehutanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pertanian, instansi pemerintah lainnya, pengusaha dan LSM.


Pewarta:
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2010