Indramayu (ANTARA News) - Memasuki musim hujan berkepanjangan hasil panen sayuran dataran rendah di pantura Kabupaten Indramayu, Jawa Barat cukup melimpah sehingga dapat memenuhi kebutuhan ekspor.

"Hasil panen sayuran dataran rendah yang merupakan ciri khas pantura Kabupaten Indramayu saat ini cukup melimpah sehingga semua kebutuhan permintaan baik ekspor juga dalam kota sendiri terpenuhi," kata Muhidi Ketua kelompok tani sayuran dataran rendah di Indramayu, Jum`at.

Menurut dia, musim ini tanam tahun ini sayuran dataran rendah cukup maksimal karena pasokan air lancar, dan persediaan bibit unggul memenuhi kebututuhan petani. Meski curah hujan tinggi sebagai sayuran dataran rendah mampu bertahan hingga panen melimpah.

"Permintaan sayuran dataran rendah terus meningkat terutama ekspor ke Singapura dan memenuhi kebutuhan sayuran di kota lain seperti Jakarta, Kalimantan, Riau, sehingga peluang baik untuk petani pantura dalam mengembangkan sayuran dataran rendah tersebut," katanya.

Dia menjelaskan, mengembangkan tanaman sayuran dataran rendah jauh lebih mengunutungkan dari padi tanaman padi, selian masa panen singkat sehingga modal usaha cepat lembali.Perawatan sayuran tersebut gampang tidak memerlukan pasokan air yang maksimal.

"Tanaman sayuran dataran rendah cocok dan subur di lahan pertanian pantura Indramayu, terbukti hasil panennya tembus pasar ekspor juga dibutuhkan kota lain," katanya.

Dia menambahkan, lahan potensial didukung dengan pupuk organik yang melimpah hasil dari olahan jamur merang, hasil panen ditampung oleh eksportir mudah dan kontan, sehingga petani hanya memelihara dan menjaga tanaman sayuran rendah tersebut supaya kualitasnya tinggi.

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu Ir Toto Kusmanto menuturkan, tanaman sayuran dataran rendah dapat mengangkat kesejahteraan petani baik petani penggarapan juga petani pemilik lahan.

"Pengembangan sayuran dataran rendah hanya butuh masa tanam kurang dari 40 hari, berbeda dengan padi masa tanam mencapai tiga bulan ditambah penjemuran gabah, sehingga waktunya cukup panjang," katanya.

Dia menambahkan, lahan pertanian yang ada disepanjang pantai utara Kabupaten Indramayu cocok dan subur ditanami oleh sayuran dataran rendah, hasil panennya mampu bersaing dengan daerah lereng gunung seperti Bandung dan Dieng. Dirinya berharap petani memahami dan terus mengembangkan sayuran dataran rendah tersebut. (ANT/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010