Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah massa yang merupakan pembeli tiket Final Sepakbola Piala AFF 2010 mengamuk dan berupaya menyerang petugas loket di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Selatan, Kamis.

"Petugas tiketnya sudah diamankan Kepala Polsek Metro Tanah Abang," kata Kepala Kepolisian Resor Metropolitan (Kapolrestro) Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Hamidin saat dihubungi melalui telepon selular di Jakarta, Kamis.

Hamidin menyebutkan petugas berupaya menyelamatkan petugas loket yang mendapatkan amukan dari massa yang mengantre membeli tiket Final Sepakbola Piala AFF antara Indonesia dengan Malaysia yang akan berlangsung di Stadion GBK, Rabu (29/12) mendatang.

Perwira menengah kepolisian itu menuturkan insiden kericuhan tersebut dipicu massa yang sudah tidak sabar mengantre untuk mendapatkan tiket di loket.

"Massa menganggap pelayanan petugas tiket lambat," ujar Hamidin seraya menambahkan pihaknya belum mengantongi identitas maupun jumlah petugas tiket yang diselamatkan petugas.

Namun demikian, Hamidin menyatakan saat kondisi di sekitar pintu loket Stadion Utama GBK, telah berangsur normal.

Sementara itu, Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sujarno menyatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Polres dan Polsek setempat guna menambah personel keamanan di sekitar loket.

Massa yang mengantre pembelian tiket merasa khawatir tidak kebagian tiket, padahal petugas loket sudah menahan Kartu Tanda Penduduk (KTP) calon penonton.

Pengantre menuntut Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia, Nurdin Halid memberikan penjelasan langsung terkait dengan pelayanan penjualan tiket yang dianggap lambat tersebut.
(T014/B010)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010