Padang (ANTARA News) - Warga Kabupaten Kepuluan Mentawai, Sumatera Barat tidak panik saat terjadi gempa yang mengguncang dengan kekuatan 5,8 Skala Richter (SR) dengan kedalam 19 km sekitar pukul 17.15 WIB.

"Warga saat terjadi gempa berkekuatan 5,8 Skala Richter hanya keluar rumah untuk menyelamatkan diri,"kata Kasdim Mentawai, Mayor.Inf. Heriyadi ketika dikonfirmasikan dari Padang, Rabu.

Informasi yang dihimpun pada situs Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisaka (BMKG), gempa kekuatan 5,8 SR berlokasi pada 2.61 Lintang Selatan (SL) hingga 99.55 Bujur Timur (BT) dan wilayah pada 15 km Barat Laut Pagai Utara Kepulauan Mentawai Sumbar.

Menurutnya, masyarakat tidak sampai menyelamatkan diri ke daerah perbukitan saat terjadi gempa dengan kekuatan 5,8 SR tersebut, hanya keluar rumah.

"Beberapa masyarakat ada yang pergi keluat untuk melihat kondisi air laut apakah terjadi gelombang tinggi saat terjadi gempa,"katanya.

Dia menambahkan, sebagian warga berada di luar rumah takut tertimpa bangunan jika terjadi gempa susulan, namun ada sebagian yang telah kembali ke rumah masing-masing

"Masyarakat masih tetap siaga jika terjadi gempa susulan yang mengguncang Kabupaten Kepuluan Mentawai," katanya.

Dia mengatakan, pihaknya tetap memberikan arahan kepada masyarakat Mentawai jika terjadi gempa agar segera keluar rumah untuk menyelamatkan diri.

"Namun jangan panik saat terjadi gempa, yang harus dilakukan segera keluar rumah untuk menyelamatkan diri,"katanya.

Dia menambahkan, bangunan di Kabupaten Kepuluan Mentawai saat gempa berkekuatan 5,7 Skala Richter tidak ada yang roboh maupun rusak.

"Gempa yang terjadi di daerah Pagai Utara Kabupaten Kepuluan Mentawai tersebut tidak berpotensi tsunami,"katanya.

Sementara itu, Kabid Penanggulangan Bencana BPBD Sumbar, Ade Edwar mengatakan, getaran gempa yang mengguncang tidak terlalu besar.

"Masyarakat tidak merasa panik ketika terjadi gempa yang mengguncan dengan kekuatan 5,8 SR tersebut,"katanya.

Menurutnya, gempa yang terjadi di daerah Pagai Utara Kabupaten Kepuluan Mentawai tidak berpotensi tsunami.

"Saat ini belum ada laporan kerusakan bangunan akibat gempa yang mengguncang Kota Padang dengan kekuatan 5,8 SR,"katanya.(*)

KR-AH/A033

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011