"Saya optimistis merebut medali emas di SEA Games 2011," katanya di Jakarta, Rabu.
Atlet yang berasal dari Sumedang dan kini memperkuat DKI Jakarta ini telah mempersiapkan diri dengan masuk pelatihan nasional di Jakarta sejak awal Januari lalu.
"Pelatihan sudah dimulai sejak Januari lalu di Jakarta," katanya.
Ia berupaya untuk memperbaiki catatan dirinya sendiri. "Saya fokus mempersiapkan diri," katanya atlet yang lahir 25 Mei ini.
Terakhir, Dedeh Erawati tampil di nomor lari gawang 100 meter putri di Asian Games XVI/2010. Ia hanya finish di urutan keenam pada partai final.
Catatan waktu Dedeh Erawati turun tajam menjadi 13,42 detik. Sangat jauh dibandingkan dengan babak penyisihan atau heat kedua di mana pelari asal Jawa Barat berhasil mencatat waktu 13,20 detik sekaligus memecahkan rekornas atas namanya sendiri 13,23 detik.
Sementara itu, medali emas nomor lari gawang 100 meter putri Asiah Games itu diraih atlet Korea Selatan Lee Yeon Kyung dengan catatan waktu 13,2 detik, perak Natalya Ivoniskaya (Khazakstan) 13,24 detik, dan perunggu oleh pelari tuan rumah Cina, Sun Yawai dengan catatan waktu 13,27 detik.
Untuk Asia Tenggara, ia melihat ada saingan dari Thailand.
Untuk SEA Games ini, menurut Dedeh, ia juga dipersiapkan untuk tampil di nomor estafet. "Tapi hal itu tergantung pelatih," katanya. Cabang atletik SEA Games sendiri akan mempertandingan 46 nomor.
Disingggung penggunaan produk "power balance", Dedeh mengatakan, ia semakin fokus untuk berlatih. Power balance adalah "performance technology" yang dirancang untuk bekerja dengan medan energi alam tubuh.
"Adanya keseimbangan di tubuh ketika menggunakannnya," katanya dalam acara yang "media gathering" yang dihadiri Yudi Toengkagie, manajer Power Balance Indonesia, dan Matteo Marchesi, "representative power balance" SEA.(*) T009/F002
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011
