Sebagai instansi pemerintah, Kementerian Luar Negeri selalu siap membantu upaya dari instansi yang lainnya, bahkan kami akan memberikan fasilitas jika diminta
Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Luar Negeri menyatakan kesiapannya untuk membantu Kepolisian Republik Indonesia dalam penyelidikan terhadap John Jerome Grice, warga Amerika Serikat yang diduga sebagai otak intelektual pembuatan paspor Gayus Tambunan.

"Sebagai instansi pemerintah, Kementerian Luar Negeri selalu siap membantu upaya dari instansi yang lainnya, bahkan kami akan memberikan fasilitas jika diminta," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Michael Tene dalam jumpa pers rutin Kemlu pada Jumat di Jakarta.

Gayus Tambunan menyebut John Jerome sebagai agen rahasia dinas intelijen Amerika Serikat (CIA), ketika memberikan pernyataan kepada pers usai menerima vonis hukuman penjara selama 7 tahun oleh majelis hakim pada Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu.

John Jerome menjadi buronon Polri terkait kasus pemalsuan paspor Gayus atas nama Sony Laksono, ia diduga telah meninggalkan Indonesia pada Juli 2010. Ia juga diduga merupakan anggota sindikat pemalsu paspor internasional.

Namun Kemlu menolak berkomentar lebih lanjut terkait investigasi pemalsuan paspor Gayus Tambunan, karena menurut Michael hal tersebut merupakan kapasitas instansi penegak hukum.

Michael juga tidak menjawab pertanyaan apakah telah ada koordinasi diantara kedua instansi terkait masalah itu.

"Pertanyaan itu sebaiknya ditujukan kepada kepolisian," katanya.

Kepolisian RI pada Kamis menyatakan akan bekerjasama dengan Interpol untuk menangkap John Jerome Grice, dengan meminta organisasi kepolisian internasional itu untuk mengeluarkan `red notice` dan juga berkoordinasi dengan Kedubes Amerika.

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011