Palu (ANTARA News) - Seorang korban bentrok antara warga Desa Karawana dan Desa Solove, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Kamis sore, dilarikan ke RS Bhayangkara Palu karena menderita luka tembak di pipinya.

Korban Rifki yang berasal dari Desa Karawana itu terkena tembakan senapan angin di bagian pipi. Ia diangkut menggunakan kendaran milik polisi.

Informasi yang di dapat di lokasi kenjadian, jumlah korban luka empat orang, semua terkena tembakan senapan angin.

Sementara seorang pemuda dari Desa Soulove sempat pingsan karena terkena pipa meriam rakitan yang dalam bahasa setempat disebut dum-dum.

Dum-dum berisikan mesiu dari bubuk korek api dengan peluru yang terbuat dari pecahan paku dan kaca. Dum-dum dapat melontarkan peluru dengan jarak sekitar 100 meter.

Saat ini, ratusan polisi masih berjaga di sekitar lokasi bentrok yang terletak di perbatasan kedua desa.

Kapolres Donggala-Sigi, AKBP I Nengah Subagia, yang berada di lokasi mengimbau warga yang bertikai agar meredam emosi dan pulang ke rumahnya masing-masing.

"Percayakan kepada petugas untuk mengamankan lokasi, warga jangan bertindak sendiri-sendiri karena akan merugikan semua pihak," katanya.

Dalam kejadian itu, dua gubuk milik petani juga dibakar oleh pelaku bentrok.

Bentrokan antarwarga itu diduga dipicu oleh perkelahian dua pemuda beberapa hari yang lalu. Pada Kamis pagi tadi, warga setempat juga sempat terlibat bentrokan namun dapat diredam oleh polisi.

(R026/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011