"Dari awal sudah ada 'brand' yang memanfaatkan Koprol dengan cara-cara mereka," kata Satya Witoelar, pendiri Yahoo! Koprol, dalam peluncuran Koprol for Business di TransForce Grand Indonesia Jakarta, Kamis (17/2).
Satya menyebutkan beberapa merek mulai dari minuman isotonik sampai festival musik sudah memanfaatkan Koprol sebagai media promosi.
Menurut Satya, Koprol for Business memberikan relevansi atas pengalaman mobilitas konsumen dan bisnis menjadi sebuah model hubungan yang interaktif. Kedepannya, Koprol for Business bisa mengubah strategi pemasaran UKM secara signifikan.
Berdasarkan data dari International Telecommunication Union tahun 2010, pengguna perangkat mobile di tanah air mencapai lebih dari 160 juta. Sementara layanan berbasis lokasi menempati posisi kedua dari 10 aplikasi mobile terbaik (menurut riset Gartner).
Kedua hal itu dipandang penting bagi UKM untuk mulai terhubung dan mengikuti tren mobilitas para konsumennya. Peluncuran Koprol for Business diharapkan membawa interaksi dan konektivitas lebih erat antara para wirausahawan dan pengguna Yahoo! Koprol di Indonesia.
"Koprol for Business banyak fiturnya," ungkap Satya. "Yang pertama menciptakan profil bisnis, kedua mengklaim lokasi Koprol anda, dan ketiga terhubung dengan pengunjung."
Pemilik UKM bisa melakukan perbincangan dengan para "follower" dan memantau statistik "follower." Pemilik UKM juga bisa berbincang dengan pengunjung yang bukan "follower," juga memantau statistik pengunjung.
Interaksi ini para wirausahawan bisa menerima masukan pengguna sehingga kinerja usaha bisa diperbaiki dan menciptakan loyalitas terhadap jasa layanan usaha itu.
Selain dirancang agar dapat menyampaikan promosi penawaran, akun bisnis ini juga memberikan kesempatan untuk "ditemukan" oleh komunitas-komunitas mobile anak muda.
Untuk berpromosi melalui Koprol for Business tidak dipungut biaya alias gratis.
(ENY/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
