Mereka juga menolak Nurdin dan konco-konconya untuk dicalonkan kembali sebagai calon Ketua PSSI untuk periode 2011-2015.
Aksi unjuk rasa dengan mengusung berbagai poster yang meneriakkan agar Nurdin Halid dicopot dari jabatannya, sempat membuat lalu lintas macet.
"Kami menginginkan ada perubahan di tubuh PSSI, dan hari ini kami berkumpul untuk menyuarakan aspirasi kami untuk mendukung revolusi PSSI," sebut coordinator aksi Oki Tiba.
Selain itu, MAPS juga menyayangkan sikap Ketua Umum PSSI Aceh Zainuddin Hamid yang menyatakan dukungan terhadap Nurdin Halid.
"Pernyataan ini merupakan tamparan keras bagi kami dan semua pihak yang sedang memperjuangkan sepak bola yang bersih, tranparan tanpa politik uang dan politisasi. Pernyataan ini juga menyadarkan kita bahwa revolusi PSSI bukan pekerjaan mudah dan bukan hanya di tubuh pengurus pusat tapi juga sudah merajalela di tubuh pengurus daerah," tegas OKI.
MAPS juga mendesak PSSI Aceh segera mencabut pernyataan yang mendukung Nurdin Halid sebagai calon ketua umum periode mendatang.
Tuntutan lainnya, MPAS mendesak PSSI untuk melaksanakan kongres pemilihan ketua umum dan pengurus PSSI yang fair, tanpa politik uang demi kemajuan persepak bolaan Indonesia.
(KR-IFL/H011/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
