Keunggulan fisik pemain kami bukanlah sebuah kelebihan. Bola itu bundar, strategi dan taktik di lapanganlah yang menjadi penentu kemenangan suatu tim
Jakarta (ANTARA News) - Timnas Turkmenistan tak takut terhadap tekanan dari suporter tuan rumah Indonesia saat pertandingan Pra-Olimpiade 2012 di Stadion Jakabaring Palembang Rabu pukul 19.00 WIB.

"Saya kira penonton tidak jadi masalah bagi kami. Kami akan bermain sebaik mungkin menghadapi Indonesia, apalagi kondisi lapangan dan stadion yang bagus cukup mendukung kami," kata manajer Turkmenistan, Begnepesov Saparnyyaz seperti dikutip dari situs resmi PSSI, Rabu.

Begnepesov Saparnyyaz menegaskan, timnya hanya fokus bermain baik menghadapi lawan di lapangan tanpa memperdulikan penonton.

Namun, Tim Turkmenistan tetap menganggap Indonesia sebagai tim yang kuat dan sulit untuk dikalahkan.

"Secara peringkat, Indonesia berada di atas kami. Inilah yang menjadi kekhawatiran utama kami," katanya.

"Keunggulan fisik pemain kami bukanlah sebuah kelebihan. Bola itu bundar, strategi dan taktik di lapanganlah yang menjadi penentu kemenangan suatu tim," kata asisten pelatih Shukurov Tofik.

Amanov Arslanmyrat dkk tetap menyatakan optimistis mampu mengimbangi tuan rumah. Bahkan, mereka sudah tidak mengalami masalah dengan cuaca di kota Palembang. Tim Turkmenistan  sudah melakukan aklimatisasi cuaca pada tanggal 9-20 Februari di Bangkok, Thailand.

Para pemain Turkmenistan memang terlihat "enjoy" berada di Palembang. Mereka senang dengan kondisi stadion Gelora Jakabaring. Dari sisi makanan pun tidak menjadi masalah. Beberapa pemain Turkmenistan bahkan terlihat asyik berjalan-jalan di Palembang Square yang berada di belakang hotel tempat mereka menginap selama di Palembang pada Selasa.

Sementara itu,  20.100 tiket disiapkan untuk menyaksikan pertandingan tim nasional Indonesia menghadapi kesebelasan Turkmenistan pada babak penyisihan Pra Olimpiade di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Rabu malam. Harga karcis tersebut antara lain paling rendah Rp25 ribu dan tertinggi Rp75 ribu.
(T009/S016)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011