Seharusnya Nurdin malu, karena selama kepemimipinan dia sepakbola Indonesia tidak ada kemajuan. Ngapain dia mencalonkan diri lagi?"
Jayapura (ANTARA News) - Puluhan mayarakat pecinta olahraga sepakbola asal Jayapura, Papua, menggelar unjuk rasa di halaman kantor KONI Jayapura, Kamis, dengan tuntutan menolak Nurdin Halid sebagai calon ketua PSSI.

Puluhan pendemo yang baru datang dari beberapa wilayah di Jayapura itu langsung meneriakkan "Turunkan Nurdin" seraya memajang sejumlah spanduk.

Spanduk mereka di antaranya bertuliskan "Turunkan Nurdin Halid", "Bersihkan organisasi dan visi misi PSSI", dan "PSSI gunakanlah dana APBD secara benar untuk membangun generasi sehat, jujur, dan setia".

"Kami datang ke KONI untuk menyampaikan penolakan masuknya Nurdin sebagai calon ketua PSSI karena beliau adalah mafia yang hanya mementingkan uang daripada kemajuan sepakbola di Indonesia," kata mantan pemain Persipura Niko Ramandey di Jayapura, Kamis.

Selain menolak Nurdin Halid memimpin kembali PSSI periode mendatang, mereka juga meminta kroni Nurdin di daerah-daerah, khususnya di Papua, untuk segera mengundurkan diri sebelum kongres berlangsung.

"Kami sebagai masyarakat pecinta sepakbola Indonesia sangat tidak setuju dengan keberadaan Nurdin Halid dalam daftar nama calon ketua PSSI," tegasnya.

Hal senada disampaikan Benyamin Jensenem, Ketua Asosiasi mantan pemain bola Papua, yang menyebut Nurdin Halid sudah tidak pantas menduduki kursi PSSI.

"Seharusnya Nurdin malu, karena selama kepemimipinan dia sepakbola Indonesia tidak ada kemajuan. Ngapain dia mencalonkan diri lagi?" ujarnya.(*)

KR-ALX/T009

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011