Para negara digdaya Barat telah membagi dunia menjadi tiga golongan berbeda untuk memaksa kita mengikuti mereka sementara mereka selalu dapat berada di depan kita
Khorramabad, Iran (ANTARA News) - Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad pada Kamis mengkritik keras pola pembangunan Barat dengan menyebut hal itu sebagai pola pra-rencana untuk mencapai neokolonialisme.

"Dengan penggolongan negara-negara dunia menjadi tiga kategori yang berbeda seperti negara terbelakang, negara berkembang dan negara maju, hal itu merupakan hasil dari sudut pandang kolonial yang akan mengarah lebih jauh kepada neokolonialisme," kata Ahmadinejad.

Ahmadinejad menyatakan hal itu sewaktu pertemuan dengan para pejabat provinsi pada hari kedua kunjungannya ke provinsi barat, Lorestan.

Presiden mengatakan bahwa penggolongan negara-negara di dunia oleh negara digdaya Barat hanyalah mementingkan tujuan ekonomi zionis Israel.

"Para negara digdaya Barat telah membagi dunia menjadi tiga golongan berbeda untuk memaksa kita mengikuti mereka sementara mereka selalu dapat berada di depan kita," kata Ahmadinejad.

Dia menekankan bahwa Iran sedang mencoba untuk menghadirkan "pola pembangunan Islami Iran yang baru" kepada dunia yang akan membawa negara kepada keselamatan dan kehormatan.

Ahmadinejad yang menyinggung tentang sejumlah pemberontakan terkenal di kawasan itu mengatakan bahwa mereka bergerak menuju "peristiwa besar yang telah dijanjikan oleh para Nabi".
(KR-BPY/M014)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011