US Geological Survey (USGS) menyatakan gempa itu berpusat di daerah pegunungan 27 kilometer di sebelah timur-laut kota kecil Kandian di pulau New Britain.
"Penduduk di daerah tersebut merasakan guncangan kuat, tapi gempa ini terjadi di satu daerah dengan kepadatan penduduk rendah. Di sana cuma terdapat penduduk yang terpencar-pencar," kata petugas Geophysical Observatory di Papua Nugini, Chris McKee.
"Tak ada laporan mengenai kerusakan yang kami terima," kata McKee, Asisten Direktur Urusan Penanganan Bencana Yang Berkaitan dengan Geologi di lembaga tersebut.
Gempa itu, dengan kedalaman 43 kilometer, mungkin adalah bagian dari rangkaian gempa kuat yang telah mengguncang wilayah New Britain sejak tahun lalu, katanya.
Papua Nugini, negara pulau yang miskin di Pasifik, berada di wilayah yang disebut "Pacific Ring of Fire", daerah seismik aktif akibat gesekan lempengan tektonik tempat gempa sering terjadi.
Tapi gempa kuat jarang mengakibatkan kerusakan parah di negara pegunungan tersebut, yang memiliki daerah terpencil dan berpenduduk jarang dan tak memiliki banyak bangunan bertingkat. Pola bangunan di negeri itu dapat melengkung dan bukan tetap tegak ketika gempa mengguncang.
Tak ada tsunami yang ditimbulkan akibat gempa, kata Pacific Tsunami Warning Center di Hawaii.
"Tak ada ancaman tsunami luas berdasarkan data sejarah tsunami dan gempa," kata pusat tersebut di dalam satu buletin. (C003/A011/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
