Jakarta (ANTARA News) - Meski mata uang terkuat Asia, Yen, melemah, rupiah di pasar uang spot antarbank Jakarta Rabu menguat dipicu sentimen positif menguatnya arus modal asing ke pasar dalam negeri.

Rupiah hingga pukul 16.00 WIB hari ini ditransaksikan pada 8.650 per dolar AS, menguat tipis 10 poin dari posisi penutupan hari sebelumnya pada 8.660 per dolar AS.

Mata uang Indonesia masih berpeluang besar menguat karena pelaku asing sepertinya akan terus masuk ke pasar dalam negeri, terutama di bursa efek, kata Direktur Retail Banking PT Bank Mega Tbk, Kostaman Thayib.

Apalagi isu di pasar internal makin bagus, seperti ekonomi nasional makin tumbuh, dan bertahannya suku bunga acuan (BI Rate) merupakan faktor-faktor yang mempertimbangkan investor untuk lebih aktif bermain di pasar lokal, katanya.

Kenaikan rupiah, menurut dia, diperkirakan akan berlanjut hingga mendekati level 8.600 per dolar AS.

"Kami memperkirakan rupiah akan dapat mencapai level 8.600 per dolar dalam pekan ini," ujarnya.

Namun kenaikan rupiah diharapkan jangan terlalu cepat karena dikhawatirkan mudah kembali merosot.

(H-CS/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011