Pamekasan (ANTARA News) - Seorang perempuan di Desa Galis, Kecamatan Galis, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, melahirkan bayi kembar tiga melalui persalinan normal.

Perempuan bernama Ummul Imamah (33), istri dari Mulyadianto (33), melahirkan dalam usia kandungan 9 bulan 10 hari melalui bantuan bidan desa setempat. Namun karena kondisi bayi lemah, keluarga ini lalu merujuk ketiga bayinya ke RSD Pamekasan.

"Berat bayi bervarisi dan semuanya berjenis kelamin laki-laki," kata Kepala Ruang Neonatus RSD Pamekasan, Siti Husaimatul Himmah, Senin.

Siti menjelaskan, berat bayi pertama 1,8 kilogram, kedua 2,2 kilogram, sedangkan bayi ketiga 1,6 kilogram. Ketiga bayi tersebut kini dirawat di inkubator RSD Pamekasan.

Menurut Ummul Imamah di RSD Pamekasan ketiga bayinya itu lahir sekitar pukul 12.00 WIB Minggu (10/4). Ia tidak menyangka bayi yang dilahirkan itu akan kembar tiga. Sebab, selama dalam kandungan dirinya tidak pernah melakukan pemeriksaan ultrasonografi (USG).

"Suami saya perawat tidak tetap di Puskesmas Proppo, namun saya sendiri tidak mau melakukan USG," ucap Ummul Imamah yang juga guru PAUD di Desa Galis itu.

Ummul Imamah tercatat sebagai ibu kedua di Pulau Madura yang melahirkan bayi kembar tiga secara normal, tanpa proses operasi.

Pada akhir Maret lalu, seorang perempuan berusia 39 tahun warga Desa Malakah, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, juga melahirkan bayi kembar tiga melalui persalinan normal.

Perempuan bernama Misnati, istri dari suami bernama Abd Basit (42) ini melahirkan, dalam usia kandungan, sembilan bulan melalui bantuan bidan desa setempat di rumahnya di Desa Malakah dengan berat badan bayi saat lahir masing-masing 2 kilogram.

Dari tiga bayi kembar anak Misnati ini, dua di antaranya berjenis kelamin perempuan, dan satu diantaranya berjenis kelamin laki-laki.

(KR-ZIZ/H-KWR/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011