"Saat ini sudah terlihat beberapa pekerja melakukan perbaikan jalan, baik jalan kabupaten/kota, provinsi maupun negara," kata Sutikno, warga Bandarlampung, Selasa.
Namun, lanjut dia, ada beberapa lokasi perbaikan jalan sepertinya kurang menjaga kualitas sehingga dikhawatirkan tidak bertahan lama atau segera rusak lagi.
"Diduga pengerjaan proyek jalan anggarannya selama ini banyak terpotong, namun diharapkan tetap menjaga kualitas," harapnya.
Warga lainnya, Candra Wijaya mengatakan pengerjaan jalan saat ini terlihat lebih banyak pada penambalan.
"Ada beberapa lokasi sedang dilakukan penambalan, dengan cara memberikan bebatuan kemudian dipadatkan. Lantas disiram aspal lalu ditaburkan pasir berbatu," katanya.
Mudah-mudahan, lanjut dia, setelah itu di-hotmix sehingga kondisi jalan kembali rata termasuk bekas tambalan tersebut.
Nur, warga Natar, Lampung Selatan pun mengharapkan pengerjaan jalan dilakukan dengan mengutamakan kualitas.
"Terutama jalan nasional yang dilewati kendaraan bermuatan berat, agar mengutamakan kualitas. Bolehlah pemborong mengambil untung, tetapi untuk proyek harus tetap dijaga kualitasnya," kata dia.
Sementara itu, jalan lintas Sumatera di wilayah Bandarlampung mulai diperbaiki dengan membongkar banyak titik badan jalan yang berlubang atau bergelombang.
Perbaikan jalan itu memacetkan arus kendaraan ke arah Pelabuhan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, maupun tujuan Bandarlampung.
Di sejumlah titik jalan lintas Sumatera, ruas Panjang-Rajabasa Bandarlampung, titik jalan yang rusak dibongkar kemudian ditambal dengan aspal.
Sejumlah pekerja menyebutkan pembongkaran lapisan badan jalan rusak dilakukan lebih dulu, sebelum dilapisi dengan aspal. Setelah itu, jalan tersebut baru dilebarkan.
Begitu pula pada ruas jalan di Kabupaten Lampung Timur yang beberapa waktu lalu kondisinya rusak parah, mulai diperbaiki.
Berdasarkan hasil pemantauan di ruas jalan provinsi Desa Hargomulyo Kecamatan Waysekampung, Kabupaten Lampung Timur, menunjukkan beberapa titik jalan rusak di kawasan itu tengah diperbaiki oleh pekerja.
Perbaikan jalan tersebut berdasarkan keterangan warga setempat telah berlangsung sejak seminggu lalu.
Edy seorang warga desa Hargomulyo mengatakan, perbaikan ruas jalan itu dilakukan secara bertahap.
Perbaikan jalan di kawasan itu juga lanjut dia, pernah dilakukan dua bulan lalu, tapi saat ini kondisinya mulai rusak kembali.
Jalan tersebut menurut dia, cukup vital mengingat transportasi umum, barang dan sejumlah komoditas hasil pertanian dan perkebunan melintasi jalan provinsi tersebut.
"Jalan itu juga menghubungkan Kabupaten Lampung Timur dan Kota Metro," jelasnya. (T013/H009/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
