Pasangan unggulan ketiga Alvent Yulianto/Hendra Aprida Gunawan akan bertemu pasangan lapis kedua Pelatnas Angga Pratama/Ryan Agung Saputra pada babak empat besar setelah keduanya membukukan kemenangan pada perempat final, Jumat.
Angga/Ryan yang tampil pada partai penutup, Jumat malam, melanjutkan penampilan mengesankan mereka dengan kembali menumbangkan pasangan unggulan saat mereka menyisihkan unggulan keenam Naoki Kawamae/Shoji Sato asal Jepang 21-14, 21-19.
Kemenangan tersebut membawa Angga/Ryan mencapai semifinal Super Series untuk pertamakalinya dalam karir mereka.
Sehari sebelumnya, mereka menyisihkan unggulan kedua Bona Septano/Mohammad Ahsan untuk meraih tempat di perempat final.
Pelatih ganda putra Pelatnas Herry Iman Pierngadi menilai kemenangan tersebut diraih karena pasangan itu konsisten dalam menerapkan pola permainan.
"Mereka bisa menerapkan pola main yang konsisten meskipun masih banyak yang perlu diperbaiki dari mereka, antara lain pertahanan, permainan di sektor depan dan kekuatan otot tangan perlu ditambah, " kata Herry.
Adapun Alvent/Hendra maju ke semifinal setelah menang atas unggulan ketujuh asal Jepang Hiroyuki Endo/Kenichi Kayakawa 21-15, 21-17.
Sebelumnya, Indonesia sudah memastikan satu tempat di final setelah menghasilkan semifinal sesama ganda campuran Pelatnas saat pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir bertemu Muhammad Rijal/Debby Susanto.
Ganda putri unggulan keempat Greysia Polii/Meiliana Jauhari juga mencapai babak empat besar turnamen Super Series yang baru pertama kali digelar di India itu setelah memenangi pertandingan melawan pasangan Malaysia Chin eei Hui/Wong Pei Tty 21-15, 21-16.
Pada semifinal, Greysia/Meiliana akan melawan unggulan teratas asal Jepang Miyuki Maeda/Satoko Suetsuna, pemenang laga melawan Jang Ye Na/Kim Min Seo dari Korea dengan skor 21-11, 21-13.
Sementara itu, langkah pasangan Rendy Sugiarto/Afiat Yuris Wirawan dihentikan pasangan Jepang unggulan keempat Hirokatsu Hashimoto/Noriyasu Hirata 15-21, 18-21.(*)
(T.F005/I015)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
