Semarang (ANTARA News) - Wali Kota Semarang, Soemarmo, ikut bermain dalam "Opera van Java" yang berlangsung di Lapangan Simpang Lima, Senin malam, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-464 Kota Semarang yang jatuh pada 2 Mei.

Opera  Van Java dalam kesempatan tersebut mengambil tema asal usul Lunpia, makanan khas Kota Semarang.

Bergabungnya Soemarmo dalam Opera Van Java (OVJ) dimulai dari kisah Pangeran Suryo Di Jidat (Wendy Cagur) yang harus sendirian menghadapi Sule, berperan sebagai pengusaha China bernama Cinglung dan ajudannya Andre Taulani dalam memperjuangkan cintanya kepada Surpiah yang diperankan Jennifer Kurniawan.

Nunung dan Aziz "Gagap" berperan sebagai orang tua Surpiah.

Merasa sendirian, Wendi pun meminta bantuan kepada Parto selaku dalang agar dirinya juga ditemani seorang ajudan. Parto pun menawarkan kepada Wali Kota Semarang apakah bersedia menjadi ajudan Wendy.

Soemarmo pun menerima tawaran tersebut setelah meminta izin kepada Gubenur Jateng, Bibit Waluyo yang saat itu berada di satu panggung kehormatan bersama pejabat pemerintah lainnya seperti Wakil Gubernur Jateng, Rustriningsih, dan Ketua DPRD Kota Semarang, Rudi Nurrahmat.

"Pemimpin harus melayani rakyatnya," kata Soemarmo memberi tanda setuju.

Soemarmo yang tampil dengan menggunakan baju khas Kota Semarang berperan sebagai ajudan, membawa replika kapak sebagai senjata untuk melawan Andre, ajudan Sule (Cinglung).

Tidak hanya menghadapi Andre, tetapi Soemarmo juga bermain bersama bintang tamu Chris John, juga berperan sebagai ajudan Sule (Cinglung). Hingga akhir cerita, Pangeran Suryo Di Jidat berhasil mendapatkan cinta Surpiah.

Sementara Sule gagal mendapatkan Surpiah. Meskipun begitu, Sule tetap saja memberikan kue yang sudah dibuatnya untuk Surpiah.

"Karena tidak ada namanya, maka dikasih saja nama lun (Cinglung) dan Pia (Surpiah) sehingga menjadi nama Lunpia," demikian Sule di akhir cerita OVJ yang mendapat respon positif masyarakat Kota Semarang. (N008/Z002/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011