Bandung (ANTARA News) - PSPS Pekanbaru membuka peluang untuk bersaing dengan Deltras Sidoarjo setelah pada pertandingan kedua babak play off Divisi Utama PSSI 2006 mengalahkan tim Gresik United pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Jalak Harupat Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu. Gol semata wayang PSPS Pekanbaru dilesakkan oleh pemain asingnya asal Cili, Christiano Lopez pada menit ke-59. Dengan kemenangan itu PSPS Pekanbaru mempunyai peluang untuk bersaing dengan Deltras yang pada pertandingan sebelumnya mengalahkan Pelita Jaya Purwakarta dengan skor 2-0 (0-0) di tempat yang sama. Sebaliknya Gresik United gagal mengikuti sukses tim sedaerahnya tersebut. Meskipun mampu mengimbangi permainan PSPS yang dimotori oleh kapten tim Rocky Putiray, namun satu gol Christiano Lopez membuat tim asuhan A Widodo itu terlempar ke jalur persaingan yang lebih berat di babak play off. Berbeda dengan PSPS Pekanbaru yang memajang tiga pemain asingnya sejak awal, yakni gelandang Germain Alonso Moya, Victor dan Christiano Lopez, Gresik United tampil 100 persen pemain lokal. Sasi Kirono dkk tampil kurang greget di babak pertama. Mereka lebih banyak mendapat tekanan dari trio Rocky Putiray, Victor dan Christiano Lopez yang tampil agresif. Namun demikian koordinasi pertahanan Gresik cukup padu sepanjang babak pertama, dan penampilan kiper M Sandi juga cukup cemerlang menyelamatkan beberapa tembakan Victor, Rocky dan juga tembakan Ade Suhendra yang cukup keras. Hanya saja peningkatan serangan PSPS yang meningkat pada babak kedua tampaknya membuat pertahanan Gresik goyah. Melalui sebuah serangan yang dibangun dari sektor tengah pada menit ke-59, Sasi Kirono dkk harus takluk. Tembakan kaki kanan Christiano Lopez dari jarak 15 meter ke sudut kanan gawang Gresik tak mampu ditepis kiper M Sandi sehingga kedudukan berubah menjadi 1-0. Gresik mencoba bangkit dengan melakukan serangan balasan, namun PSPS tetap mempertahankan ritme permainan. Rocky dkk berambisi untuk menambah gol, namun selalu kandas di kotak penalti lawan. Sebaliknya Gresik mencoba mendobrak melalui Iswandi Sanusi dan Heru Nerli, namun selalu dikandaskan trio Adnan Mahing, Edi Purwanto dan Irawanto dari PSPS. Hingga pluit panjang dibunyikan wasit Suprihatin, kedudukan tetap 0-1 untuk kemenangan PSPS Pekan Baru. Supporter Ultras Gresik United yang berjumlah sekitar 30 orang tidak bisa berbuat banyak, dan mereka hanya bisa terdiam merenungi kekalahan tipis tim kesayangan mereka.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006