Tokyo (ANTARA News) - Salju tebal yang melanda Jepang barat dan utara, Jumat, diperkirakan akan berlanjut sampai Minggu, sehingga menyebabkan terganggunya transportasi dan tewasnya 57 orang sejak musim dingin awal Desember, kata para pejabat. Badan Meteorologi Jepang memperingatkan akan kemungkinan longsoran salju dan insiden-insiden lain berkaitan dengan cuaca serta mengakibatkan lalulintas terganggu karena salju dan cuaca dingin. Perfektur Nagano, Jumat malam meminta Pasukan Bela Diri Darat mengirim anggotanya ke Kota Iiyama, tempat ketebalan salju mencapai 200 sentimeter. PM Junichiro Koizumi Jumat mengatakan Pasukan Bela Diri mungkin akan dikerahkan untuk mennyingkirkan salju yang menyelimuti banyak rumah di beberapa bagian negara itu. "Saya kira kita harus segera menanggapi jika situasi menuntutnya," kata Koizumi kepada wartawan Jumat malam, seperti dilansir Kyodo. Sejak Desember, 53 orang tewas dan 760 lainnya cedera akibat insiden berkaitan dengan salju di Jepang, kata Kantor Kabinet, mengutip angka korban sampai pukul 14:00 Jumat. Empat orang lagi dilaporkan tewas dan seorang lainnya berada dalam kondisi kritis setelah jumlah korban itu diumumkan Kantor Kabinet. Kantor itu mengatakan salju telah merusak 579 rumah, menghambat operasi kereta api di 15 seksi dari 14 jalur dan menghentikan lalulintas di 85 seksi jalan raya di seluruh Jepang. Sekitar 1,38 juta rumah tidak mendapat aliran listrik, sementara pengiriman pos ditangguhkan setengah sampai sehari penuh di sejumlah bagian pantai Laut Jepang dan Hokkaido. Produk pertanian hancur akibat ambruknya rumah kaca dan rendahnya temperatur, kata kantor itu. Salju menghambat transportasi jalan raya dan kereta api, termasuk kereta api peluru kita Shinaknsen Line yang tidak dapat beroperasi antara Marioko dan Akita, Kamis. Kereta api mulai kembali beroperasi Jumat petang. Menurut badan meteorologi, udara dingin yang kuat diperkirakan akan bergerak di Jepang utara dan barat. Salju turun kemungkin juga akan terjadi di daerah-daerah pegunungan Samudera Pasifik Jepang barat, katanya. Dalam 24 jam sampai 17:00 Jumat, salju setebal 40 sentimeter tercatat di Ishikari, Hokkaido dan 33 sentimeter di Nagai, Perfektur Yamagata. Badan itu memperingatkan bahwa salju setebal 70 sentimeter mungkin akan turun dalam 24 jam sampai pukul 06:00 Sabtu di daerah-daerah pegunungan di Hakuriku, Kinki dan Sanin. Dua orang meninggal, Kamis, setelah rumah mereka ambruk akibat beban salju yang berat di Hakusan, Prefektur Ishikawa. (*)

Copyright © ANTARA 2006