Jakarta (ANTARA) - Perenang Indonesia Aflah Fadlan Prawira membuat memecahkan dua rekor nasional (rekornas) masing-masing pada nomor 400m gaya bebas dan gaya ganti putra saat turun dalam Kejuaraan Dunia Renang Jarak Pendek (25m) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 16-21 Desember.

Dalam keterangan resmi Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) melalui Instagram, Selasa, Fadlan, mempertajam rekor atas namanya sendiri pada nomor 400meter gaya bebas putra untuk kolam 25meter usai membukukan 03:49.13 detik di Abu Dhabi atau lebih baik dari catatan sebelumnya pada 2019 dengan 03:54.23 detik.

Adapun dalam perlombaan Kejuaraan Dunia Renang Jarak Pendek (25m), catatan waktu Fadlan tersebut menempatkannya di urutan ke-42 pada babak penyisihan. Adapun pemenang lomba nomor 400meter gaya bebas putra adalah Felix Aubock asal Austria yang pada final membukukan 03:35.90 detik.

Baca juga: Aflah Fadlan Prawira makin termotivasi selepas Olimpiade Tokyo

Sementara untuk nomor 400m gaya ganti putra, perenang asal Jawa Barat itu menorehkan catatan waktu 04:13.61 detik. Hasil ini memecahkan rekor nasional milik Muhammad Akbar
Nasution di FINA/Arena Swimming World Cup 2010 dengan 04:28.07 detik.

Pada nomor 400meter gaya ganti putra, Fadlan berada di urutan ke-13 dalam babak penyisihan. Pemenang dalam lomba ini adalah perenang Jepang Daiya Seto yang pada final membukukan 03:56.26 detik.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Renang Indonesia (@pbprsi)


Dalam Kejuaraan Dunia Renang Jarak Pendek (25m) atau FINA World Swimming Championships (25m) 2021, Indonesia mengirim empat atlet. Selain Fadlan, ada nama Glenn Victor, I Gede Siman Sudartawa, dan Farrel Armandio Tangkas.

Ini merupakan ajang interasional pertama mereka setelah hampir dua tahun tak berlomba karena pandemi COVID-19. Pelatih renang Indonesia Albert C. Sutanto sebelumnya kepada ANTARA, mengatakan tak membebani target khusus.

Albert mengatakan atlet Indonesia diharapkan dapat menimba pengalaman karena menurutnya ajang ini berbeda dengan yang biasa mereka ikuti. Biasanya, atlet Indonesia berlomba di kolam 50 meter. Namun pada ajang ini, Fadlan dan kawan-kawan berlomba di kolam yang jaraknya 25meter.

"Pasti berbeda karena dari sisi pembalikan dan under water. Kami ingin mereka merasakan berenang lebih cepat dan kami yakin short course ini akan lebih cepat dari segi catatan waktu," ujar Albert.

Baca juga: Perenang Aflah Fadlan pertahankan perolehan enam emas

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021