Jakarta (ANTARA) -
DPD PDI Perjuangan Lampung ikut memeriahkan Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) dengan menyambut para kader NU tersebut.
 
Bahkan, kantor DPC PDIP Lampung Tengah bisa digunakan warga nahdiyin untuk beristirahat sejenak hingga makan.
 
Ketua DPD PDIP Lampung Sudin dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Rabu, mengatakan sejarah hubungan antara PDIP dengan NU sudah berlangsung sejak lama, maka PDIP mengambil langkah gotong royong untuk menyemarakkan Muktamar NU itu.
 
"DPC PDI Perjuangan Lampung Tengah menyediakan dapur umum selama dua hari, dari hari ini sampai besok. Dapur umum ini kami siapkan karena penggembira Muktamar NU banyak sekali. Sampai puluhan ribu jumlah penggembiranya," kata Sudin.

Baca juga: Komunitas NU "backpacker" bersihkan sampah usai muktamar
 
Pihaknya juga mengajak para kiai NU berkumpul di Kantor DPC PDIP Lampung Tengah sekaligus berdoa bersama agar Muktamar berjalan lancar. Jajaran DPC PDIP Lampung Tengah juga menggelar acara potong tumpeng.
 
Ketua Komisi IV DPR itu juga menyebutkan Kantor DPC PDIP Lampung Tengah berdekatan dengan Pesantren Darussa’adah yang menjadi lokasi pelaksanaan Muktamar NU. PDIP juga memasang baliho ucapan selamat datang.
 
Menurut Sudin, hubungan PDIP dengan NU bukan hanya harmonis di pusat saja. Di Lampung, kata dia, PDIP juga punya kedekatan dengan NU.
 
Oleh karena itu, Sudin mengharapkan hubungan itu tetap harmonis sekaligus mendoakan Mukatamar NU berjalan dengan lancar.
 
"Nanti, siapa pun yang menang jadi Ketua Umum PBNU, tetap menjalin hubungan tambah lebih baik dengan PDI Perjuangan. Karena platformnya kan, sama," harap Sudin.

Baca juga: Pengamat ingatkan faktor luar nahdiyin dapat pengaruhi Muktamar NU
 
Pernyataan Sudin ini searah dengan pesan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Jakarta.
 
Hasto juga mengharapkan pelaksanaan Muktamar NU berjalan dengan lancar dan menghasilkan organisasi yang semakin baik.
 
Hasto mengenal NU sebagai organisasi yang memiliki catatan sejarah kemerdekaan bangsa, mempunyai visi luar biasa mewujudkan Islam Rahmatan Lil Alamin.
 
"Karena itulah pemerintahan Presiden Jokowi dan PDI Perjuangan mengucapkan selamat atas penyelenggaraan muktamar dan pemilihan seluruh jajaran pengurus NU diyakini akan dilakukan sesuai kultur NU," tutur Hasto.

Baca juga: Wakil Ketua KPK berharap Muktamar NU bebas politik uang dan hoaks

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2021