Jakarta (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memberlakukan malam bebas kerumunan (Crowd Free Night/CFN) di 10 kawasan di Jakarta pada malam Tahun Baru 2022.

"Khusus untuk pengamanan pada malam Tahun Baru akan dilaksanakan 'Crowd Free Night' atau penutupan kawasan di 10 kawasan," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Kamis.

Adapun 10 kawasan tersebut yakni kawasan Sudirman-Thamrin, Kemang, Bulungan Barito, Senopati Gunawarman SCBD, Asia Afrika, Kota Tua, Banjir Kanal Timur, Kemayoran, Kelapa Gading dan Monas.

"Pelaksanaannya tanggal 31 Desember 2021 malam hari pukul 22.00 WIB sampai dengan tanggal 1 Januari 2022 pukul 04.00 WIB," ujarnya.

Kemudian terkait pemberlakuan ganjil genap di kawasan wisata pada 31 Desember, masih menunggu keputusan apakah tempat wisata tersebut beroperasi atau tidak pada malam tahun baru.

"Namun seandainya dibuka maka kami akan melaksanakan ganjil genap di tempat wisata tersebut," katanya.

Baca juga: 8.000 personel disiapkan untuk amankan Natal dan Tahun Baru di Jakarta

Polda Metro Jaya bersama Kodam Jaya dan Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan 8.000 personel gabungan untuk Operasi Lilin Jaya 2021 pada 24 Desember 2021-2 Januari 2022.

Ribuan personel tersebut nantinya akan disebar di berbagai lokasi yang menjadi objek keramaian selama perayaan Natal dan Tahun Baru antara lain gereja, pusat perbelanjaan, tempat rekreasi serta titik keramaian lainnya.

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengerahkan 44.582 personel untuk melakukan pengamanan di sejumlah gereja dalam rangka Operasi Lilin pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

"Ada 44.582 polisi akan disebar untuk melakukan pengamanan di gereja-gereja," kata Asisten Operasi (Asop) Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto.

Baca juga: Polda Metro larang pesta kembang api dan petasan pada pergantian tahun

Personel Polri yang disiapkan tersebut disebar ke sejumlah gereja-gereja yang ada di Tanah Air yang melaksanakan Misa Natal dan Misa Tahun Baru.

"Sebanyak 30.761 personel ditempatkan di Gereja Protestan, 13.821 personel di Gereja Katolik," katanya.

Selain mengerahkan personel, Polri juga akan melakukan sterilisasi gereja pada saat sebelum dan sesudah kegiatan ibadah misa Natal dan misa tahun baru.

Selain mengamankan tempat ibadah umat Nasrani, Polri juga mengerahkan personel untuk mengamankan pusat-pusat keramaian pada saat libur Natal dan Tahun Baru 2022, seperti pusat perbelanjaan dan lokasi wisata.

"Ada 3.956 personel menjaga pusat perbelanjaan, dan 6.397 personel di tempat wisata," kata Imam.

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021