"Tiga unit seismograf yang belum dapat dipastikan akan dipasang di lokasi mana tersebut, saat ini dalam perjalanan menuju Dieng," kata Kepala PVMBG, Surono, di Pos Pengamatan Gunung Api Dieng, Desa Karangtengah, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jumat.
Ia mengatakan, saat ini di kawasan Gunung Dieng hanya terdapat satu unit seismograf ditempatkan di dekat Kawah Timbang.
"Sebenarnya terdapat dua unit seismograf, namun satu unit seismograf yang ditempatkan lokasi objek wisata Dieng, Desa Dieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, hilang dicuri," ujarnya.
Menurut dia, pencurian tersebut baru diketahui Jumat (3/6) pagi dan telah dilaporkan ke Kepolisian Sektor Kejajar dengan nomor laporan LP/08/VI/2011/JATENG/Res Wsb/Sek Kjjr agar bisa segera ditindaklanjuti.
Ia mengatakan, harga satu unit seismograf mencapai Rp300 juta dan sangat diperlukan karena berfungsi untuk memantau aktivitas kegempaan di sekitar Gunung Dieng.
"Mudah-mudahan polisi dapat segera menangkap pencuri seismograf karena sangat merugikan banyak pihak, terutama warga di sekitar Dieng," katanya.
(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011
