Batam (ANTARA News) - Seorang anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Provinsi Banten Abdul Rohim (55) yang hendak melakukan kunjungan ke DPRD Kota Batam bersama 19 orang lainnya ditemukan tewas di Batam, Jumat sekitar pukul 04.00 WIB.

Polisi menduga korban tewas di satu hotel kawasan Batam Centre itu akibat penganiayaan karena ditemukan luka-luka di beberapa bagian tubuhnya.

"Pada kening, kedua tangan, perut, mulut korban penuh dengan luka. Pada tubuh korban juga penuh dengan pasir," kata Kapolsek Batam Kota AKP Heryana usai melakukan identifikasi korban di Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) Sekupang.

Menurut keterangan Kapolsek, pihak kepolisian menerima informasi tewasnya Abdul Rohim saat korban telah dibawa ke Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) Batam. "Kami sampai di sana, korban telah tewas," kata dia.

Setelah dipastikan meninggal, jenazah korban dibawa ke ruang jenazah RSOB di Sekupang Batam untuk dilakukan identifikasi. Namun polisi belum memastikan di mana korban meninggal.

"Kami belum bertemu dengan orang yang mengantar korban ke RSAB," kata Kapolsek.

Salah seorang staf hotel, Ketut Wijaya mengatakan Abdul Rohim tiba di hotel sekitar pukul 14.00 WIB, Kamis (16/6).  "Ia menginap di kamar nomor 392," kata dia.

Ketut juga mengatakan bahwa Abdul Rohim tidak meninggal di dalam hotel. "Dia tidak meninggal di sini," ucap Ketut.

Hingga saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan di kamar 392 tempat Abdul Rohim menginap.
(Y011)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011