"Beasiswa Australian Development Scholarship (ADS) itu bertujuan untuk mengembangkan sumber daya manusia di Indonesia dalam jangka panjang," katanya dalam siaran pers yang dikirim Kedutaan Besar (Kedubes) Australia kepada ANTARA di Yogyakarta, Selasa.
Menurut dia, program itu diselenggarakan sebagai bagian kemitraan yang erat dengan pemerintah Indonesia untuk memperkuat hubungan antarkedua negara.
"Program itu merupakan sumbangsih ribuan alumni ADS yang telah kembali ke Indonesia untuk kemajuan bangsa dan negara," katanya.
Ia mengatakan, beasiswa ADS ingin memajukan prioritas pembangunan yang ditentukan Australia dan Indonesia setiap tahun.
"Prioritas pembangunan pada 2012 meliputi pembangunan berkelanjutan dan manajemen ekonomi, demokrasi dan tata kelola pemerintahan, dan perdamaian," katanya.
Pemerintah Australia, menurut dia, memfokuskan program bantuan beasiswa dengan alokasi 30 persen untuk warga Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Papua, Papua Barat, dan Aceh pada tahun ini.
"Beasiswa ADS merupakan komponen penting program bantuan luar negeri pemerintah Australia kepada Indonesia sejak dasa warsa 1950-an," katanya.
Kedubes Australia akan menutup pendaftaran beasiswa pada 26 Agustus 2011. Calon peserta beasiswa bisa mengakses informasi selengkapnya di www.adsindonesia.or.id atau www.australiaawards.gov.au.
(pso-293/B015)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011
