Makassar (ANTARA News) - Menteri Pemuda dan Olah Raga Andi Alfian Malarangeng di Makassar, Sabtu, membantah tuduhan keterlibatan dirinya dalam kasus suap pembangunan wisma atlet seperti isi pesan Blackberry Messenger (BBM) yang diduga disebarluaskan oleh mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Nazaruddin.

Nazaruddin yang hingga saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit di Singapura diminta untuk pulang ke Indonesia dan memberikan keterangan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Saya tidak ingin membahasnya yang penting dia pulang dan menyampaikannya kepada KPK, itu yang paling baik. Kalau lewat BBM tidak jelas. Yang jelas itu tidak benar. Paling baik yang bersangkutan sampaikan kepada KPK biar jelas. Sampaikan saja ke KPK," katanya usai membuka Sosialisasi Undang-Undang Nomor 40 tahun 2009.

Sebelumnya, beredar pesan BBM Nazaruddin ke sejumlah media yang menyebut dugaan keterlibatan Andi Alifian Mallarangeng dalam kasus suap Sekretaris Menteri Olah Raga dalam proyek pembangunan Wisma Atlet Sea Games di Palembang, Sumatera Selatan.(*)
(T.KR-RY/E001)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011