Pekanbaru diwakili Siti Sanggira Bella meraih nilai 1.826, dan Mozaiq Damanik dari Jakarta dengan nilai 1.820.
"Bagi para pemenang diharapkan terus mengembangkan kreatifitas dan bakat seni suara, tetapi gagal meraih kemenangan dalam festival bukan secara otomatis menutup peluang untuk berkembang," ungkap Direktur Utama LPP RRI Pusat Rosarita Niken Widiastuti usai menutup Festival Penyanyi Lagu Melayu (FPLM) II di Pontianak, Jumat.
Rosarita mengapresiasi seluruh peserta, atas partisipasinya dalam kegiatan Festival Penyanyi Lagu Melayu (FPLM) ke-2 itu.
Sementara, Asisten I Sekretariat Daerah Kota Pontianak Kasri Sukirno mengapresiasi FPLM II yang diselenggarakan LPP RRI tersebut sebagai upaya untuk menjaga dan melestarikan khasanah budaya bangsa, khususnya budaya Melayu.
Festival penyanyi lagu melayu-FPLM 2 RRI di kota Pontianak, Kalbar, secara resmi ditutup oleh Direktur Utama LPP RRI. Jumlah peserta yang mencapai 61 orang dari 39 Stasiun RRI seluruh Indonesia, menunjukkan peningkatan dari segi kuantitas dibanding festival pertama di Pekanbaru, Riau 1999 lalu dengan jumlah 26 peserta dari 52 stasiun RRI.
Selain lomba menyanyikan lagu-lagu Melayu, FPLM II juga diramaikan dengan dialog budaya dan pameran.
Menurut Rosarita, berbagai rangkaian kegiatan yang digelar dalam FPLM II tersebut sebagai bentuk pelayanan publik dalam bentuk festival dan pameran.(*)
(ANT-089/Z002)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
