Wina (ANTARA News) - Para penuntut di Wina telah memulai penyelidikan terhadap seorang pemuda Austria yang diduga menjadi seorang anggota senior Al Qaida, menurut sebuah laporan dalam edisi Ahad Austrian Die Presse.

Tersangka, dikenal sebagai "Driss", diperkirakan memimpin sebuah kelompok gerilyawan asal Austria di perbatasan Afghanistan-Pakistan, kata laporan tersebut, mengutip seorang spesialis mengenai kelompok teror Amerika Serikat, Paul Cruickshank, lapor AFP.

Agen-agen intelijen Austria menangkap "Driss" pada 2005 dan yakin ia telah menjadi seorang sekutu dekat Saleh al-Somali, yang adalah salah seorang pembantu paling senior Al Qaida sebelum ia tewas akibat serangan pesawat mata-mata AS pada 2009.

"Driss" diketahui telah masuk Islam dan lahir di ibukota Austria pada 1983, kata surat kabar tersebut. (S008/AK/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011