dengan adanya ambulans ini dapat membantu pelaksanaan agenda internasional di NTB
Mataram (ANTARA) - PT Jasa Raharja (Persero) siap membantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat menyukseskan berbagai agenda internasional, salah satunya MotoGP yang digelar di Pertamina Mandalika International Street Circuit pada 18-20 Maret 2022.

Direktur SDM dan Umum PT Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana mengatakan salah satu bentuk dukungan pihaknya adalah bantuan satu unit ambulans yang akan diberikan kepada Pemprov NTB.

"Pada akhir Februari nanti, Insya Allah satu unit ambulans akan kami berikan kepada Pemprov NTB. Semoga dengan adanya ambulans ini dapat membantu pelaksanaan agenda internasional di NTB," kata Dewi, melalui keterangan resmi di Mataram, Sabtu.

Baca juga: Jasa Raharja memberi santunan korban kecelakaan di Doloksanggul Sumut

Hal itu dikatakan Dewi, yang didampingi Kepala Cabang Jasa Raharja NTB Emil Feriansyah Latief, saat bersilaturahmi dengan Gubernur NTB H Zulkieflimansyah.

Kepala Cabang Jasa Raharja NTB Emil Feriansyah Latief menambahkan pertemuan dengan Gubernur NTB juga bertujuan untuk menjaga sinergi, kekompakan dan kolaborasi dalam menyukseskan agenda-agenda internasional yang digelar di NTB.

Baca juga: Jasa Raharja Riau bayarkan santunan Rp55,7 miliar selama 2021

"Terima kasih atas sambutan yang ramah dan baik kepada kami. Dengan silaturahmi ini, PT Jasa Rahahrja siap dalam menyukseskan 'event' internasioanal, khususnya dalam waktu dekat ini MotoGP," ujarnya.

Sementara itu Gubernur NTB H Zulkieflimansyah mengatakan NTB akan menjadi lokasi penyelenggaraan banyak agenda internasional pada 2022.

Baca juga: Jasa Raharja serahkan santunan kecelakaan Muara Rapak dalam sehari

Untuk itu, diperlukan kenyamanan bagi wisatawan-wisatawan yang datang ke NTB, dan diharapkan agar Jasa Raharja dapat mengantisipasi dengan cepat hal-hal yang tidak diinginkan.

"Dengan banyaknya wisatawan yang berkunjung, maka kita harus mengantisipasi apabila terjadi hal yang tidak diinginkan. Misalnya saja kecelakaan, maka perlu antisipasi yang cepat dari 'stakeholders' khususnya Jasa Raharja," kata Gubernur yang akrab disapa Doktor Zul itu.

Baca juga: RSUP NTB siapkan karantina "travel bubble" saat tes pramusim MotoGP

Pewarta: Awaludin
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022