London (ANTARA News) - Dolar melemah terhadap euro dan yen pada Selasa waktu setempat dan mencapai titik terendah sepanjang masa terhadap `safe haven` franc Swiss, di bawah tekanan dari kebuntuan atas batas utang AS, kata para pedagang.

Pada akhir perdagangan, mata uang tunggal berada di 1,4502 dolar, naik dari 1,4375 dolar di New York pada akhir Senin. Pada pembukaan, euro telah mencapai 1,4522 dolar - tingkat terkuat dalam tiga minggu.

Euro juga menguat terhadap yen, mencapai 113,16 yen dari 112,60 yen pada Senin.

Sementara dolar merosot ke 78,03 yen turun dari 78,31 yen. Pada awal perdagangan euro berdiri di 77,90 yen, level terendah sejak Maret, lapor AFP.

Di Washington, diskusi terus berlanjut antara kaum Republikan dan Demokrat karena tenggat waktu 2 Agustus untuk menaikkan batas utang AS. Tanpa kesepakatan, Amerika Serikat mungkin harus default (gagal bayar) utang.

"Pasar valuta asing tampaknya kehilangan kepercayaan bahwa Kongres AS akan mencapai kesepakatan untuk meningkatkan plafon utang dan memotong pengeluaran publik pada batas waktu 2 Agustus. Hal ini menyebabkan penjualan dolar di seluruh papan," kata Kathleen Brooks, seorang analis di kelompok perdagangan Forex.com.

Presiden AS Barack Obama dalam pidato nasionalnya melalui televis Senin, memperingatkan bahwa kebuntuan utang saat ini bisa memiliki konsekuensi gawat.

Kegagalan untuk kompromi, katanya, "akan berisiko memicu krisis ekonomi yang mendalam - salah satu hampir seluruhnya disebabkan oleh Washington".

Pada pagi hari, franc Swiss mencapai tertinggi baru terhadap greenback, dengan mata uang pada satu titik sempat dikutip pada 0,7998 franc untuk satu dolar dan menembus penghalang 0,80 franc untuk pertama kalinya.

Dolar ditutup pada 0,8025 franc Swiss.

Dolar "telah tertekan oleh ketidakpastian pembicaraan plafon utang AS dan kekhawatiran atas kemungkinan penurunan kredit mungkin," kata Gen Kawabe, dealer di Chuo Mitsui Trust and Banking.

Sementara pasar pada umumnya mengharapkan para pejabat untuk menyelesaikan perbedaan mereka tepat waktu, kebuntuan yang berlanjut telah menimbulkan ketidakpastian apakah AS dapat menjaga peringkat kredit triple-A-nya.

Pada akhir Selasa di London, euro berpindah tangan pada 1,4502 dolar terhadap 1,4375 dolar akhir di New York pada Senin, pada 113,16 yen (112,60), 0,8847 pound (0,8828) dan 1,1637 franc Swiss (1,1580).

Dolar berada pada 78,03 yen (78,31) dan 0,8025 franc Swiss (0,8056).

Pound berada pada 1,6391 dolar (1,6278).

Di London Bullion Market, harga emas turun menjadi 1.612,75 dolar AS per troy ons dari 1.613,50 dolar pada Senin. (A026/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011