Bangkok (ANTARA News) - Para pemimpin Baju Merah, yang disahkan oleh Komisi Pemilihan sebagai anggota baru parlemen untuk Partai Pheu Thai, Minggu, melapor ke parlemen Thailand untuk pendaftaran anggota dewan.

Mereka menegaskan tidak menekan Komisi Pemilu untuk mendukung status keanggotaan parlemen pemimpin mereka Jatuporn Prompan.

Para pemimpin demonstran yang salin wujud menjadi anggota parlemen untuk mendaftarkan status keanggotaan mereka diantaranya adalah Natthawut Saikua, Korkaew Pikulthong, Weng Tojirakarn, Wiphutalaeng Pattanaphumthai dan Payab Pankate.

Pemimpin inti Front Persatuan untuk Demokrasi melawan Kediktatoran (UDD) itu sebelumnya menyatakan tak akan mendaftarkan status keanggotaan parlemen karena ingin menunggu pengesahan Jatuporn Prompan, yang kini ditahan di penjara Bangkok atas tuduhan terorisme.

"Jika lembaga pemilu itu tidak mendukung Jatuporn, kita akan menetapkan tim hukum untuk mengajukan gugatan terhadap Komisi Pemilu, karena tidak memiliki kewenangan untuk menangguhkan pemimpin yang ditahan," kata Natthawut seperti dikutip kantor berita TNA.

Mengenai masa depan UDD setelah pemilu, Natthawut mengatakan, gerakan sipil akan diteruskan, tetapi para pemimpin demonstrasi akan membahas cara-cara untuk menyesuaikan pendekatan mereka.(*)

H-AK/H-RN

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011