Bandung (ANTARA News) - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan siap untuk mengeluarkan dana empat triliun rupiah demi angkutan transportasi tercanggih di Bandung, yakni monorel.

Ia mengatakan, prediksi dana tersebut hasil dari studinya tentang monorel di Malaysia.

"Monorel akan ditujukan melintasi Pasteur, Paris Van Java, Setia Budi dan beberapa daerah lainnya di Bandung dan nantinya monorel ini bukan di bawah tanah tetapi di atas," jelas JK, Jumat.

Menurutnya, kenapa memilih di Bandung karena penduduknya sudah lebih dari dua juta orang dan itu syarat yang pertama untuk melihat prospek dari monorel tersebut.

"Kemungkinan monorel yang akan dibuat sepanjang kurang lebih 30 kilometer," jelasnya.

Selain Bandung, ia mengatakan Kalla grup akan mencoba melakukan pembangunan monorel di Jabodetabek. "Perlahan alat tranportasi ini bisa di bangun di Indonesia," katanya.

Sebelumnya, Wali kota Bandung, Dada Rosada mengharapkan pembangunan monorel bisa dimulai tahun 2012 karena itu merupakan salah satu upaya untuk mengatasi masalah transportasi massal di Bandung.

"Saya inginnya pembangunan monorel tersebut bisa dilakukan tahun 2012 tetapi nanti kita lihat saja bagaimana teknisnya karena secara regulator kita sudah mengizinkan pembangunan tersebut," kata Dada.

Ia mengatakan, meski saat ini ada dua pengusaha yang ingin menginveskan uangnya di proyek tersebut tidak akan menjadi masalah dan menimbulkan bentrok.

"Panghegar Grup dan Kalla Grup bisa saling bersinergi, jadi tidak perlu ada yang saling bersinggungan, namun, untuk siapa yang nanti memegang monorel tersebut akan dibicarakan lagi," jelas Dada.(*)
(ANT-278/Y003)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011