Jakarta (ANTARA) - Berikut adalah sejumlah berita humaniora kemarin (16/2) yang menarik perhatian pembaca dan layak dibaca pagi ini, diantaranya kasus harian tertinggi COVID-19 di Indonesia, ketentuan terbaru karantina 3x24 jam, dan pengembangan mobil listrik tanpa pengemudi.

Indonesia catat kasus harian tertinggi COVID-19

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mencatat Indonesia mengalami penambahan kasus harian terkonfirmasi COVID-19 tertinggi, yakni mencapai 64.718 orang hingga Rabu, pukul 12.00 WIB.

Penambahan kasus harian COVID-19 pada hari ini (16/2) sudah melampaui rekor tertinggi kasus harian saat puncak gelombang varian Delta pada 15 Juli 2021 yang sebanyak 56.757 kasus.

Satgas COVID-19 terbitkan ketentuan terbaru karantina 3x24 jam

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 merilis aturan terbaru tentang durasi karantina 3x24 jam bagi pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang telah menerima vaksinasi booster atau dosis ketiga untuk penguat antibodi.

"Ketentuan pemangkasan waktu karantina dari 7x24 jam menjadi 3x24 jam menyesuaikan dengan masa inkubasi COVID-19 varian Omicron yang lebih pendek, yaitu tiga hari," kata Kepala Sub Bidang Dukungan Kesehatan Satgas COVID-19 Brigjen TNI Purn Alexander K Ginting yang dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

BRIN kembangkan mobil listrik tanpa pengemudi

Organisasi Riset Ilmu Pengetahuan Teknik (OR IPT) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengembangkan kendaraan listrik yang bersifat otonom atau tanpa pengemudi dan ramah lingkungan, karena tidak menggunakan bahan bakar fosil.

Pelaksana Tugas Kepala Organisasi Riset IPT BRIN Budi Prawara dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu mengatakan kendaraan listrik tersebut adalah Micro Electric Vehicle–Teleoperated Driving System (MEVi–TDS) yang dikemudikan dari jarak jauh.

Kemenag usul besaran biaya haji 1443 Hijriah Rp45 juta

Kementerian Agama mengusulkan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) reguler 1443 Hijriah/2022 Masehi sebesar Rp45.053.368 per orang.

"Usulan biaya penyelenggaraan ibadah haji tahun 1443 Hijriah/2022 Masehi sebesar Rp45.053.368 per jamaah," kata Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat rapat kerja bersama Komisi VIII DPR yang diikuti secara virtual dari Jakarta, Rabu.

Penerima vaksin lengkap capai 137,48 juta jiwa penduduk Indonesia

Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 melaporkan jumlah warga Indonesia yang telah menerima dosis vaksin secara lengkap mencapai 137,48 juta jiwa hingga 16 Februari 2022, pukul 12.00 WIB.

Data Satgas COVID-19 yang diterima di Jakarta, Rabu, jumlah penduduk yang telah mendapat suntikan dua dosis vaksin COVID-19 per 16 Februari 2022 bertambah 837.447 menjadi 137.485.375 orang.

Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022