Kupang (ANTARA News) - Korban meninggal dunia akibat tenggelamnya Kapal Motor Penyeberangan (KMP) JM Feri pada Selasa petang (31/1) dalam pelayaran dari Kupang ke Pulau Rote, diidentifikasi bernama Arnold Petrus Thene (54). ANTARA News yang memantau di ruang kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. WZ Yohannes Kupang, Rabu petang, melaporkan, Thene tinggal di Kelurahan Oebufu, Kecamatan Kota Kupang. Informasi mengenai identitas korban itu diperoleh dari petugas kamar jenazah RSU Prof. WZ Yohannes Kupang, Yoseph Oemanas. Diperoleh informasi bahwa almarhum Thene adalah pegawai negeri sipil (PNS)di Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) sebagai pengawas sekolah Kabupaten Rote-Ndao, setelah sebelumnya menjabat Kepala Tata Usaha Dinas Perikanan Kabupaten Rote-Ndao. Dari 115 penumpang KMP JM Feri yang diselamatkan setelah tenggelam di perairan antara Kupang dengan Rote yang dievakuasi pada Rabu siang, baru satu orang meninggal dunia, sementara 114 penumpang lain sedang dalam perawatan intensif di berbagai rumah sakit di Kota Kupang. Sementara lebih dari 40 orang belum ditemukan, karena berdasarkan manifes, penumpang KMP JM Feri yang berangkat dari Pelabuhan Penyeberangan Bolok di Kupang ke Pelabuhan Penyeberangan Pantai Baru di Rote-Ndao mencapai 160 orang, dengan mengangkut 11 kendaraan roda empat dan 30-an kendaraan roda dua. Saat ini, situasi di RSUD Prof WZ Yohannes Kupang hiruk pikuk dengan warga yang mencari anggota keluarga. Isak tangis dan histeris memenuhi halaman saat para penumpang dilarikan dengan mobil ambulans dari Pelabuhan Tenau ke rumah sakit. Jenazah Arnold bersama 114 penumpang yang masih hidup dievakuasi oleh dua kapal TNI Angkatan Laut dari Lantamal IX-Kupang yakni KRI Bandrong dan KRI Tongkol yang melakukan penyisiran di perairan antara Pulau Timor, Rote dan Semau sejak Selasa malam (31/1).(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006