Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP PKB, Jazilul Fawaid, bersyukur Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, menempati posisi teratas calon presiden pilihan nahdliyin atau warga Nahdlatul Ulama (NU).

Menurut Gus Jazil, sapaan akrabnya, PKB dan nahdliyin merupakan kesatuan yang tidak bisa dipisahkan sampai kapan pun. "Jadi, kalau ada survei yang menempatkan Gus Muhaimin sebagai capres favorit nahdliyin, ya, memang Gus Muhaimin kader terbaik yang dimiliki NU dan sudah mendeklarasikan diri untuk maju sebagai capres 2024," katanya dikutip dari siaran pers di Jakarta, Sabtu.

Baca juga: Survei ARCI catat elektabilitas Muhaimin di Jatim tiga besar capres

Ia menuturkan, selama ini PKB yang dilahirkan dari rahim NU menjadi alat politik nahdliyin. "Aspirasi warga nahdliyin paling banyak disalurkan melalui PKB," katanya.

Ia mencontohkan di Jawa Timur, tahun ini alokasi anggaran yang dibawa Fraksi PKB DPRD Jawa Timur untuk aspirasi warga nahdliyin di Jatim mencapai Rp300 miliar. "Dana tersebut digunakan untuk berbagai keperluan nahdliyin di Jatim seperti pembangunan gedung sekolah, kantor-kantor NU, Fatayat, Ansor, fasilitas kesehatan," katanya.

Sebelumnya Survei Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) yang diumumkan, Rabu (16/2), menunjukkan Muhaimin memperoleh suara terbanyak warga NU Jawa Timur, yakni 37,1 persen suara.

Baca juga: Muhaimin Iskandar usulkan NU-Muhammadiyah raih Nobel Perdamaian 2022

Urutan berikutnya Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, sebesar 11,6 persen, Erick Thohir (9,7 persen), Mahfud MD (7,6 persen), Prabowo Subianto (5,3 persen), Ganjar Pranowo (5,1 persen), Anies Baswedan (3,2 persen), AHY (2,9 persen), dan yang mengaku tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 17,5 persen.

Sementara untuk responden umum, Muhaimin memiliki elektabilitas 14,9 persen, di bawah Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto 19,9 persen dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 18,1 persen.

Baca juga: Komunitas pendukung bakal capres 2024 mulai muncul di Sukabumi

Survei ARCI dilakukan pada 15-27 Januari 2022 di 38 kabupaten/kota di Jatim dengan jumlah responden sebanyak 1.200 orang, dengan margin of error sebesar tiga persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Menurut Gus Jazil, hasil survei ini bisa menjadi pelecut semangat kader dan pengurus PKB di setiap tingkatan untuk terus melakukan kerja-kerja politik menyongsong Pemilu 2024.

Pewarta: Sigit Pinardi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022